TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Solidaris Indonesia (PSI) Raja Juli Antoni mengungkapkan, partainya sudah memiliki sistem deteksi korupsi yang terhubung dalam aplikasi android. Aplikasi itu akan diisi anggota legislatif dari PSI pada setiap harinya, baik kinerja maupun harta kekayaan mereka.
Dengan begitu, konstituen dapat memantau dan memeriksa secara berkala kegiatan yang dilakukan oleh anggota wakil rakyat pilihan mereka.
"Kami sudah gunakan seperti sistem seperti Go-Jek. Jadi, kalau dia tidak bagus, kasih bintang satu. Kalau bagus, kasih bintang lima. Kalau tidak bagus terus, ya ganti nanti keputusan DPP," ungkapnya.
Bukan hanya anggota legislatif, seluruh pengurus partai PSI juga akan mengisi aplikasi kegiatan dan harta kekayaan tersendiri.
Baca: PSI Akan Manfaatkan Dunia Online Jaring Pendukung
Partai secara lembaga akan memperbarui setiap harinya agenda kepartaian dan akan mempubilkasikannya melalui media sosial maupun aplikasi.
Dengan begitu diharapkan nantinya, tidak ada kader dari PSI yang terkena masalah korupsi, apalagi terjaring Operasi Tangkap Tangan (OTT) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
"Jangan sampai deh ada dari partai kami yang kena OTT KPK," tukasnya. (Tribun Netwokr/ryo/coz)