Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Advokat Cinta Tanah Air (ACTA) melakukan deklarasi dukungan kepada Prabowo Subianto untuk bertarung di Pemilu 2019 sebagai calon presiden.
Deklarasi tersebut dipimpin langsung oleh Ketua ACTA, Kris Ibnu T Wahyudi bersama segenap anggota ACTA di Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (28/2/2018).
Dalam deklarasi itu ACTA menyampaikan tiga sikap, yaitu yang pertama menyatakan dukungan penuh kepada Prabowo Subianto untuk menjadi Presiden Republik Indonesia periode 2019/2024.
“Yang kedua kami siap mengamankan kemenangan Prabowo Subianto di Pilpres 2019 melalui jalur advokasi hukum di seluruh Indonesia dengan cara elegan, bermartabat, dan konstitusional. Dan yang ketiga siap melawan dan menolak berbagai bentuk kecurangan, intimidasi, kesewenang-wenangan, dan penyalahgunaan kekuasaan yang bisa merusak euforia Pilpres 2019,” tegasnya Kris Ibnu T Wahyudi.
Sementara Ketua Dewan Pembina ACTA, Habiburokhman menyatakan Prabowo memiliki modal sebagai penantang terkuat Joko Widodo di Pemilu 2019.
“Beliau siap secara politik, mental psikologis, dan bahkan secara fisik. Secara politik Pak Prabowo merupakan pemimpin Partai Gerindra, partai terbesar ketiga di Indonesia dan memiliki hubungan baik dengan pimpinan partai lain seperti PAN, PKS, PKB, dan Partai Demokrat yang belum menentukan capres yang diusung.”
Baca: Perkenalkan Diri ke Ketua PT Manado, Politisi Aditya Moha Mengenalkan diri sebagai Ustadz
“Beliau juga konsisten mengkampanyekan program kerakyatan dan mengimplementasikan kebijakan Partai Gerindra di parlemen,” tegasnya.
Lalu secara psikologis menurut ACTA, Prabowo Subianto terbukti memiliki mental tangguh menghadapi fitnah-fitnah yang dialamatkan kepada dirinya selama paling tidak 20 tahun terakhir.
Habiburokhman mengatakan bahwa Prabowo tidak melawan fitnah-fitnah itu dengan fitnah juga, justru beliau menjadi negarawan tangguh yang mampu membesarkan partainya.
Ia menegaskan bahwa Prabowo merupakan sosok yang meminggirkan kepentingan pribadinya demi kepentingan bangsa yang lebih besar.
“Secara fisik Prabowo kuga dikaruniai kesehatan dan kebugaran yang bagus untuk menjalankan tugas kepresidenan,” tukasnya.
Namun hingga kini baik Prabowo Subianto maupun Gerindra sendiri belum menyampaikan deklarasi pencalonan dirinya sebagai capres 2019.
Sementara PDI Perjuangan sudah secara resmi mendeklarasikan dukungan kepada Joko Widodo.