News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Ketua Umum Golkar Puji Film Indonesia yang Semakin Mendominasi di Bioskop

Penulis: Fitri Wulandari
Editor: Hasanudin Aco
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto saat ditemui di XXI Plaza Senayan, Jalan Asia Afrika, Jakarta Selatan, Jumat (2/3/2018).

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Meski batal menyaksikan film 'Benyamin Biang Kerok' bersama anggota dan Ikatan Istri Partai Golkar (IIPG), Ketua Umum partai tersebut Airlangga Hartarto mengapresiasi kembali berjayanya film nasional.

Ia mengatakan bahwa dirinya mewakili Golkar sangat mengapresiasi kembali hidupnya film yang dibesut anak bangsa.

Bahkan menurutnya, film hasil karya pemuda Indonesia kini sudah bisa mendominasi film yang tayang di bioskop tanah air.

"Jadi tentu kita mengapresiasi bahwa ternyata sekarang film yang diproses anak muda itu sudah bisa cukup mendominasi," ujar Airlangga, saat ditemui di XXI Plaza Senayan, Jalan Asia Afrika, Jakarta Selatan, Jumat (2/3/2018).

Tren film impor yang sebelumnya mendominasi, kini mulai berubah.

Baca: AHY Bertemu Airlangga, Wasekjen Demokrat: Pertemuan Pertama Selalu Berisi Minum Kopi Dan Gula-gula

Masyarakat kini lebih menghargai dan menyukai film karya generasi penerus bangsa.

"(Film nasional mendominasi) daripada bioskop-bioskop nasional yang sebelumnya kesulitan (mendominasi film luar), tetapi sekarang kan kelihatannya trendnya sudah berbalik," tegas Airlangga.

Hal tersebut, kata pria yang juga menjabat sebagai Menteri Perindustrian RI itu terlihat dari banyaknya film yang masih bertahan di bioskop, meskipun sudah ditayangkan sejak beberapa minggu bahkan berbulan-bulan lamanya.

"Dengan (adanya) beberapa film yang sudah bisa tayang berbulan-bulan atau berminggu-minggu di bioskop nasional," kata Airlangga.

Menurut Airlangga, film Benyamin Biang Kerok yang kini tengah disaksikan oleh para kader Golkar itu sudah dikemas secara modern, dengab menampilkan aktor serta aktris muda berbakat.

Sehingga film 'daur ulang' tersebut diharapkan bisa mengembalikan masa-masa berjayanya almarhum Benyamin ke dalam bentuk tayangan versi modern.

"(Ini) film nasional, apalagi ini film yang diangkat kan merupakan tokoh budaya dan ini dibuat dengan artis-artis yang sekarang, jadi artinya diperbaharui beberapa film-film yang dulu," tandas Airlangga. 

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini