News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Korupsi KTP Elektronik

Soal Biaya Rp 20 Miliar Dalam Percakapan Setya Novanto, Saksi Ahli Nilai Ada 'Pengkondisian'

Penulis: Theresia Felisiani
Editor: Adi Suhendi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Terdakwa kasus korupsi KTP Elektronik Setya Novanto mendengarkan keterangan saksi pada sidang lanjutan kasus pengadaan KTP Elektronik di Pengadilan Tipikor, Jakarta, Rabu (14/3/2018). Sidang mantan ketua DPR itu beragendakan mendengarkan keterangan saksi dan saksi ahli yang dihadirkan jaksa penuntut umum. TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN

‎Lebih lanjut, jaksa juga memutar transkrip percakapan hasil sadapan lainnya.

Berikut transkripnya :

(suara tidak jelas) ngomong sama demokrat (suara tidak jelas), diperiksa lu nanti (ketawa).

(Suara tidak jelas) eh kita tuh gak ada sistemnya, gua analisis sistem deh, sambil (suara tidak jelas).

Menurut Reni, Setya Novanto merasa ada kekhawatiran jika diperiksa oleh KPK.

Selain itu, ada pemahaman nama Setya Novanto yang dijual oleh beberapa pihak.

"Artinya ada kesediaan dan dia tahu paham dan bersedia. Walaupun ada kekhawatiran sehingga harus ada sistem yang dibangun dan mendekati Partai Demokrat," ungkap Reni.

Baca: Suap di Pangadilan Negeri Tangerang: Kronologi Penangkapan, Kesepakan Angka Suap, dan Jeritan Tuti

Dalam beberapa persidangan sebelumnya, jaksa KPK telah memutar rekaman dan dikonfirmasi dengan saksi-saksi.

Rekaman itu diduga diambil oleh Johannes Marliem saat sarapan di kediaman Setya Novanto.

Percakapan dalam rekaman itu juga diakui oleh Andi Narogong.‎

Setya Novanto juga membenarkan suara di rekaman itu adalah suaranya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini