TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Partai Golongan Karya (Golkar) menggelar acara orientasi fungsionaris tingkat pusat angkatan pertama di sebuah hotel kawasan Pecenongan, Jakarta Pusat, Sabtu (24/3/2018).
Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto langsung membuka kegiatan yang dihadiri sekitar 500 calon legislatif dari seluruh Indonesia itu.
"Targetnya ini adalah untuk calon legislatif 2019, jadi semuanya yang akan mencalonkan diminta ikut orientasi," kata Airlangga.
Lanjut Airlangga, setiap kader yang mengikuti acara harus mengikuti tes urine agar kader dan anggota partai berlambang pohon beringin terbebas dari narkoba.
"Tes urine ini untuk menunjukkan pada publik bahwa satu hal yang kita perangi adalah narkoba. Dan untuk memenangi narkoba ini bagian dari pakta integritas. Jadi Pakta Integritas selain korupsi juga dari narkoba. Jadi dua-duanya kita jaga. Dan juga Partai Golkar sudah membentuk majelis etik dengan demikian kita akan jaga," papar dia.
Baca: Elite Partai Golkar Kompak Enggan Komentari Nyanyian Novanto
Ketua Koordinator Bidang Kepartaian Partai Golkar, Ibnu Munzir, mengatakan tes urine ini juga bekerja sama dengan BNN dan memberikan contoh kepada para pemimpin wilayah Indonesia.
"Tes narkoba itu kerja sama dengan BNN, ini menjabarkan dari kita (Golkar) bersih dari persoalan obat-obatan terlarang. Dengan caranya itu kader nantinya akan menjadi panutan pemimpin wilayah, memberikan teladan dan bagi kita mewujudkan Golkar bersih," kata Ibnu.