TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pimpinan Pondok Pesantren Tebuireng, Solahuddin Wahid mengapresiasi kehadiran Komandan Komando Satuan Tugas Bersama (Kogasma) Pemenangan Pilkada 2018 Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) di panggung politik Nasional.
“Partai Demokrat terasa berbeda dengan kehadiran mas AHY seorang tokoh nasional yang berintegritas tinggi dan sosoknya yang berkharismatik. Kita butuh pemimpin seperti mas AHY ini untuk membuat bangsa ini lebih baik,” kata Gus Sholah saat menyambut kehadiran AHY di kediamannya, di Jombang, Minggu (1/4/2018).
Baca: Agar Bisa Tinggal di Kota London, Bos First Travel Beli Restoran di Sana Seharga Rp 12 Miliar
Dalam keterangan yang diterima Tribunnews.com, Senin (2/4/2018), Komandan Komando Satuan Tugas Bersama (Kogasma) Pemenangan Pilkada 2018 Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menyempatkan berziarah ke makam pendiri Nahdhatul Ulama (NU) KH. Hasjim Asy’ari dan Presiden Ke-4 RI KH. Abdurrahman Wahid (Gus Dur) di Pondok Pesantren Tebuireng, Jombang.
Bersama rombongan Kogasma, AHY berziarah ke kompleks makam keluarga yang berjarak lebih kurang 100 meter dari kediaman Pimpinan Ponpes Tebuireng, KH. Salahuddin Wahid (Gus Solah).
Baca: Pegiat Antikorupsi Dukung KPU Buat Aturan Larang Koruptor Jadi Caleg
Diiringi puluhan peziarah lainnya, AHY ikut berdzikir dan memanjatkan doa dengan khusyuk.
Ia kemudian menaburkan bunga di makam Gus Dur dan dilanjutkan ke makam KH. Hasjim Asy’ari, yang juga merupakan Pahlawan Nasional.
“Kehadiran kita tentu bertujuan mendoakan para tokoh Pahlawan Nasional yakni Gus Dur dan KH Hasjim Asy’ari dan ingin berdiskusi dengan Gus Sholah,” ujar AHY usai ziarah, di Jombang.
Dalam pertemuan dengan AHY yang didampingi anggota Kogasma lainnya, Gus Sholah membahas tentang beberapa isu terakhir, termasuk tentang Pancasila dan posisi pesantren dalam sistem pendidikan nasional.
AHY yang sedang melakukan tour #AHYSambangJatim juga meminta doa restu pada Gus Solah untuk kelancaran tugasnya.
Tak hanya itu, Gus Sholah juga memberikan beberapa buku tentang buah pemikirannya kepada AHY.