News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Pilkada Serentak 2018

Jika Anggaran Pilkada Serentak Dirasa Terlalu Mahal, Ketua KPU Sebut Anggaran Bisa Dipotong

Penulis: Glery Lazuardi
Editor: Nurmulia Rekso Purnomo
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Glery Lazuardi

TRIBUN-VIDEO.COM, JAKARTA - Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak tidak menjamin efisiensi anggaran, menurut kajian dari Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri).

Menanggapi hal itu, Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI, Arief Budiman, mengatakan ada sejumlah anggaran yang dapat dipotong.

 Kalau memang anggaran itu terlalu baisa saja, hal yang dibebankan KPU atau penyelenggara itu dihapuskan, supaya nanti tidak terlalu besar, tutur Arief, ditemui di kantor Bawaslu RI, Senin (9/4/2018).

Dia menjelaskan, anggaran yang dapat dipotong, pertama berupa pembuatan alat peraga kampanye (APK) dan iklan kampanye. Menurut dia, pembuatan APK dan iklan kampanye dapat dijadikan menjadi satu.

Baca: Live Streaming Persija Jakarta vs Johor Darul Ta'zim, Laga Penentu Piala AFC Grup H

Kedua, pemangkasan anggaran untuk KPU menyelenggarakan kegiatan, dia mencontohkan, seperti kegiatan sosialisasi kepada masyarakat dapat dikurangi.

Baca: Kartu Indonesia Sehat Tidak Berguna Bagi Korban Bom Bali, Chusnul Khotimah

Baca: KPK Tunggu Vonis Setnov Untuk Tentukan Pemeriksaan Puan Maharani dan Pramono Anung

"Bisa juga kegiatan yang dilakukan KPU dalam jumlah banyak dan besar itu dikurangi. Misalnya, KPU dituntut supaya partisipasi masyarakat tinggi, maka KPU memperbanyak sosialisasi. Tetapi, kalau agak murah ya sosialisasinya dikurangi," kata dia.

"Untuk mensiasati pengurangan anggaran, KPU menghitung perkiraan pasangan calon yang mungkin muncul di suatu daerah. Jadi, angka yang dibahas itu adalah angka yang harus disusun oleh KPU, misalnya calon siapa yang bisa diprediksi satu atau lebih dari satu," terangnya.

"Jadi angka itu tidak disusun KPU sendirian. (Penyusunan anggaran,-red) oleh banyak stakeholders di sana," tambahnya.
 

Simak videonya di atas! (*)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini