Laporan Wartawan Warta Kota Rangga Baskoro
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Jaringan Reformasi Aktivisi 98 (Jari 98) bakal berusaha sekuat tenaga guna mendorong aktivis berkompeten guna maju dalam Pilpres 2019.
Hal itu diusulkan lantaran mereka menolak mendukung apabila ada capres berlatar belakang militer di Pilpres 2019.
”Tolak capres latar belakang militer 2019, dan siap rebut istana lewat capres aktivis dari jalur independen di pilpres 2019,” kata Sekjen Jari 98 Ferry Supriadi, Jumat (20/4/2018).
Saat ini pihaknya sedang intens melakukan konsolidasi nasional kemudian menggodok sejumlah nama aktivis yang dinilai berkompeten guna didorong menjadi capres-cawapres di Pemilu 2019.
"Kita pastikan dalam waktu dekat bakal membeberkan nama aktivis yang kita pandang berkompeten sebagai capres-cawapres," tuturnya.
Sebagai langkah mendorong calon independen, pihaknya akan melakukan konsolidasi dan sosialiasi melalui jejaring media sosial yang akan disebarkan ke masyarakat. (abs)