TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wakil Presiden Jusuf Kalla optimistis kemacetan panjang di tol Brebes Exit alias Brexit pada dua tahun lalu tidak akan terjadi, lantaran pemerintah kini memiliki jalan tol yang makin panjang.
"Saya yakin karena jalan tol kita makin panjang, tidak lagi terjadi seperti Brexit seperti dua tahun lalu, mengerti dan memahami situasi yang ada dan masyarakat," ujarnya dalam diskusi Transportation Review 2018 di Hotel Borobudur, Jakarta Pusat, Selasa (8/5/2018).
Baca: Hebat! Pemain Asal Papua Masuk Kandidat Pesepak Bola Terbaik Liga Malaysia
Wapres menilai kejadian tersebut dikarenakan sebagian besar masyarakat yang mudik lebih banyak memilih melewati jalan tol dibandingkan jalan nasional.
"Semua orang berpikir kalau mau cepat ya lewat jalan tol, sehingga jalan biasa kosong, lengang, padahal lebih cepat lewat jalan biasa, daripada lewat jalan tol," kata Kalla.
Sebelum tragedi Brexit, Jusuf Kalla pernah menyarankan untuk menerapkan ganjil genap saat mudik.
"Jadi dulu saya bilang, gini saja deh, supaya ramai nomor ganjil genapnya diatur siapa yang jalan di bawah (jalan nasional), siapa yang jalan tol, supaya jangan terjadi lagi," tutur JK.