Laporan Wartawan Tribunnews.com, Dennis Destryawan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- TS (23), diduga pelaku penusukan terhadap anggota Satuan Intel Korps Brimob Bripka Marhum Prencje, ditembak mati.
"Pelaku tewas di tempat, korban juga meninggal," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Argo Yuwono, Jumat (11/5/2018).
Marhum Prencje diduga jadi korban penusukan orang tak dikenal di kawasan Mako Brimob, Kelapa Dua, Depok, Kamis (10/5/2018).
Penusukan terhadap Marhum sekira pukul 23.45 WIB di Halaman Kantor Intelmob.
Berdasarkan informasi yang dihimpun Tribunnews, terduga pelaku TS (23) bertempat tinggal di Kampung Buniara RT 22/04 Desa Buniara, Tanjungsiang, Subang, Jawa Barat.
Peristiwa bermula saat Bripka Marhum tengah bertugas di depan Mako Brimob. Marhum mencurigai aktivitas TS yang berada di depan Rumah Sakit Bhayangkara.
Baca: Pemilu Malaysia Jadi Rujukan, Gerindra Optimistis Menangi Pemilu 2019
Lalu, Marhum membawa TS dengan berboncengan motor ke Mako Brimob. TS dibawa ke kantor Satintel Brimob saat itu.
Setibanya di kantor Satintel Brimob, TS mengeluarkan pisau dan menusuk korban. Marhum berteriak meminta tolong dan kemudian anggota lain yang melihat kejadian itu menembak pelaku hingga tewas.
Akibat penikaman itu, Marhum sempat dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Brimob untuk diselamatkan. Sebelum akhirnya dinyatakan meninggal dunia oleh dokter piket. Sementara jenazah TS berada di Rumah Sakit Polri Kramatjati, Jakarta Timur.