News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

HUT Kemerdekaan RI

DPR Pastikan Tidak Ada Doa Berbau Politik di Sidang Tahunan MPR

Penulis: Fransiskus Adhiyuda Prasetia
Editor: Sanusi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Sekjen Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Arsul Sani saat ditemui di Gedung Nusantara I DPR RI, Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta Pusat, Rabu (28/3/2018). TRIBUNNEWS.COM/FITRI WULANDARI

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Anggota Komisi III DPR Fraksi PPP Arsul Sani mengaku dipercaya untuk membacakan doa dalam sidang tahunan MPR-DPR, Kamis (16/8/2018).

Sekjen PPP ini memastikan, tidak ada doa yang diselipkan untuk pesan-pesan politik.

"Saya jamin nggak ada doa politik," kata Asrul Sani di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (16/8/2018).

Diketahui sebelumnya, pada tahun 2017, doa di sidang tahunan MPR-DPR diselipkan pesan-pesan politik.

Hal itu disampaikan anggota F-PKS DPR Tifatul Sembiring menjadi penyampai doa.

Tifatul, dalam doanya, menyinggung Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Jusuf Kalla.

Tifatul saat itu bicara soal fisik Presiden Jokowi.

"Berilah petunjuk kepada Presiden Bapak Joko Widodo. Gemukkanlah badan beliau karena kini terlihat makin kurus," ucap Tifatul.

Bahkan, anggota Majelis Syuro PKS itu juga menyebut JK sudah tua.

"Ya Allah, bimbinglah Wakil Presiden kami Bapak Jusuf Kalla. Meskipun usia beliau sudah tergolong tua, tapi semangat beliau masih membara," ungkap Tifatul.

Pada masa sidang sebelumnya, anggota F-Gerindra M Syafii juga membacakan doa yang dianggap sarat politik.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini