News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Kata Bamsoet soal Pertemuan Mahfud MD dengan Sudirman Said

Penulis: Taufik Ismail
Editor: Sanusi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ketua DPR RI Bambang Soesatyo resmi jadi Dewan Pembina Motor Besar Indonesia (MBI) di Kebayoran Baru, Jakarta, Minggu (21/7/2018).

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua DPR Bambang Soesatyo mengatakan dalam dunia politik semua kemungkinan bisa terjadi. Komunikasi antarelite politik untuk menambah kekuatan di Pemilu Presiden 2019 sangatlah wajar.

"Ini bukan soal rela atau tidak rela, tapi ini kan semua realitas politik. Semua kemungkinan bisa terjadi. Pendekatan atau komunikasi yang dilakukan para elite politik dalam rangka memperkuat barisan masing-masing saya rasa wajar saja," ujar Bamsoet di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin, (20/8/2018),

Pernyataan Bamsoet tersebut terkait dengan kedatangan Sudirman Said ke kediaman Mahfud MD di Yogyakarta akhir pekan lalu.

Kedatangan Sudirman Said memunculkan spekulasi untuk mengajak Mahfud mendukung Prabowo di Pemilu Presiden 2019.

Menurut Bamsoet, menjadi hak Mahfud MD untuk bersikap dalam Pemilu mendatang apakah akan berada pada barisan Joko Widodo atau Prabowo Subianto.

"Nah kembali berpulang kepada Pak Mahfudnya sendiri. Kan semua hak dari kita sebagai warga negara, termasuk Pak Mahfud punya hak untuk mendukung siapapun yang dia yakini sejalan dan sevisi dengan beliau. Jadi tidak ada yang perlu dipersoalkan," pungkasnya.

Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Mahfud MD menceritakan hasil obrolannya dengan mantan Menteri ESDM Sudirman Said dan mantan staf khusus Menteri ESDM Muhammad Said Didu saat berada di kediamannya di Yogyakarta.

Hal tersebut tampak melalui akun Twitter @mohmahfudmd yang dituliskan pada Sabtu (18/8/2018). Dalam unggahan tersebut, Mahfud MD mengaku mendapat kunjungan Said Didu dan Sudirman Said selama 2 jam di kediamannya di Yogjakarta.

Mahfud MD mengatakan bahwa Said Didu menghadiahi kaus sepakbola favoritnya, yaitu manchester united. Dalam cuitan yang ia tulis, Mahfud mengaku diajak Said Didu untuk berpindah menjadi fans City, namun ia menolak untuk berpindah saat ini.

"Berani benar Pak @saididu datang ke rumah sy di Yogya, memakai kaus City tapi menghadiahi sy kaus MU. Dia mengajak sy pindah menjadi Fans City tapi sy bilang, “Nantilah kakau itu. Yakinkan dulu sy bhw City bisa diandalkan utk benar2 lbh bagus daripada MU”. Saya akan lihat," tulis Mahfud MD.

Mahfud menambahkan dalam pertemuan selama 2 jam itu, dirinya, Sudirman Said dan Said Didu berdiskusi terkait sepakbola.

"Kemarin sore Pak @sudirmansaid dan Pak @saididu berkunjung ke rumah saya di Yogya. Silaturrahim biasa dan berdiskusi tentang dunia sepakbola. Keduanya adalah kawan lama saya. Terimakasih atas kunjungan 2 jamnya, sahabat-sahabat," sambungnya.

Terkait kedekatannya tersebut, Mahfud MD mengaku bahwa dirinya bersahabat dengan Sudirman Said dan Said Didu sehingga tidak ada adu domba diantara mereka bertiga.

"Rasanya tdk ada adu domba. Sy kan bkn domba Kami ngobrol sj sambil menikmati jajan pasar khas Yogya spt Kipo dan Bakpia. Dl waktu Pak Sudirman menteri dan Pak Said stafsusnya, kami sering berdiskusi sbg sesama pecinta NKRI dan pejuang antikorupsi. Kami bersatu di ide, bkn di klub," imbuh Mahfud MD.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini