TRIBUNNEWS.COM - Laporan media asing Asia Times, yang ditulis oleh John McBeth, menjadi viral dan mewarnai lini masa pengguna media sosial di Indonesia.
Dalam artikel bertajuk Military Minds Aim to Keep Widodo in Power, Selasa (4/9/2018), John McBeth sebenarnya menyajikan soal komposisi tim pemenangan Presiden RI, Joko Widodo atau Jokowi di pertarungan Pemilu Presiden 2019.
Tapi, sisi lain dari berita itu, justru yang menjadi viral.
John McBeth menulis soal Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok, juga bisa akan bergabung di TimSes Jokowi.
Ahok, bisa bergabung bersama Jokowi bila pembebasan bersyarat yang ia ajukan, diterima.
Menurut McBeth, bergabungnya Ahok ini akan menjadi menarik, karena Ahok akan mendukung KH Ma'ruf Amin.
Padahal, Ma'ruf Amin dulu menjadi saksi memberatkan di persidangan Ahok.
Tapi, menurut laporan McBeth, sebelum fokus ke TimSes Jokowi, hal pertama yang dilakukan Ahok akan lebih dulu menuntaskan 'urusan pribadi'.
Urusan pribadi itu adalah melangsungkan 'pernikahan yang tertunda'.
Dalam artikel tersebut, McBeth mendapat informasi Ahok akan menikah dengan seorang Polwan.
Sang Polwan ini disebut pula oleh Asia Times, dulunya merupakan bodyguard atau pengawal Veronica Tan.
Artikel di Asia Times tak menyebut siapa nama Polwan tersebut.
BACA : Ahok Dikabarkan Akan Nikahi Polwan Mantan Ajudan Veronica Tan
Namun, informasi lain yang ditulis, sosok Polwan itu setia berkunjung ke Mako Brimob untuk menemani Ahok.
Kabar dari Asia Times ini pun mendapat beragam komentar dari netizen di media sosial.
Sebagaimana diketahui, Ahok kini berstatus sebagai duda, setelah resmi bercerai dari Veronica Tan sejak Rabu, 4 April 2018.
Perceraian mereka diresmikan Pengadilan Negeri Jakarta Utara. (*)