TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Rencana direkrutnya Buni Yani sebagai anggota tim sukses pasangan capres-cawapres Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno dikomentari oleh Partai Solidaritas Indonesia (PSI).
"Kami menghormati keputusan kelompok sebelah yang merekrut Buni Yani, tapi saya yakin TKN (tim kampanye nasional,red) Jokowi dan Kiai Ma'ruf tidak akan melakukan hal serupa," ujar Dedek Prayudi, juru bicara Partai Solidaritas Indonesia, Selasa (11/9/2018).
Uki, sapaan akrabnya, sebenarnya tidak mau mengurusi lebih jauh 'dapur' dan urusan orang lain.
"Kami yakin dengan struktur dan komposisi serta kemampuan TKN Jokowi-Ma'ruf, terlebih dengan Pak Erick Thohir yang beberapa hari lalu dideklarasikan," tambahnya.
Sebelumnya, calon kuat ketua tim sukses Prabowo, Djoko Santoso mengatakan, jika terealisasi, Buni Yani akan masuk ke bagian media sosial tim Prabowo-Sandiaga.
"Insya Allah tak (saya,red) suruh masuk timses Prabowo-Sandiaga," ujar Djoko di kediamannya di Cipayung, Jakarta Timur, Sabtu (8/9/2018)