Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fahdi Fahlevi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Polisi bakal menyelidiki pelaku aksi vandalisme yang terjadi di salah satu badan Kereta MRT yang ada di Depo Lebak Bulus, Cilandak, Jakarta Selatan.
Polisi langsung turun ke lokasi guna melakukan olah Tempat Kejadian Perkara terkait aksi vandalisme itu pasca menerima laporan resmi siang ini, Jumat 21 September 2018 siang.
Baca: Bikin Gol ke Gawang Iran, Bagus Kahfi Masih Kalah dari bomber Timnas U-16 Malaysia
"Tentu kita akan segera tindak lanjuti laporan ini," ujar Kapolsek Cilandak, Kompol Prayitno saat dikonfirmasi, Jumat (21/9/2018).
Saat ini, polisi masih mengumpulkan identitas pelaku dari rekaman kamera Closed Circuit Television di lokasi.
Polisi pun masih mencari saksi-saksi yang kemungkinan melihat kejadian.
Hanya saja sejauh ini belum ada saksi-saksi yang mengaku tahu hal tersebut saat ditanyakan polisi. Maka dari itu, hingga kini pihaknya masih terus melakukan penyelidikan.
"Itu (terduga pelaku) (diduga) bocah iseng ya," kata dia lagi.
Seperti diketahui, Kereta MRT di Depo Lebak Bulus, Cilandak, Jakarta Selatan dicoret-coret oleh orang tak dikenal. Aksi vandalisme itu ada pada salah satu badan kereta MRT.
Kejadian itu baru diketahui pagi ini, Jumat 21 September 2018 pagi ketika Tim keamanan dari Kontraktor yang berada di Depo Lebak Bulus sedang melaksanakan patroli rutin
Sekitar pukul 07:30 WIB dan menemukan kondisi kereta tersebut. Aksi tidak vandalisme ada pada bagian badan luar kereta nomor tiga di rangkaian kereta kedelapan (K1 1 18 45) MRT Jakarta.