Berdasarkan informasi sementara karyawan PT Istaka Karya yang meninggal dalam insiden tersebut merupakan pekerja lapangan dan penanggung jawab lapangan.
Namun jajaran personalia di PT Istaka Karya yang ada di Jakarta dan di Papua masih mendata untuk memastikan identitas dan jumlah korban pasti.
"Itu pekerja lapangan dan ada penanggung jawabnya juga. Tapi kita masih memastikan," kata Yudi.
Yudi mengatakan, proyek jembata Yigi tersebut adalah proyek milik Kementerian PUPR RI dan PT Istaka Karya bertindak sebagai pelaksana proyek.
Beberapa karyawan yang ditemui Tribunnews.com menyesalkan adanya peristiwa tersebut.
"Kenapa orang-orang kecil juga dibunuh? Kasihan," kata seorang karyawan PT Istaka Karya yang enggan disebutkan namanya tersebut di depan kantor PT Istaka Karya.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, sebanyak 31 pekerja PT Istaka Karya diduga diduga dibunuh oleh Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) pembangunan jalan di Kali Yigi-Kali Aurak, Distrik Yigi, Kabupaten Nduga, Papua pada Minggu (2/12/2018).