News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Berita Parlemen

Fadli Zon: Kerja Sama DPR dan WFD Sangat Dibutuhkan

Editor: Content Writer
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Wakil Ketua DPR RI Koordinator bidang Politik dan Keamanan Fadli Zon.

Wakil Ketua DPR RI Koordinator Bidang Politik dan Keamanan (Korpolkam) Fadli Zon menyatakan, kerja sama yang terjalin antara DPR RI dengan Westminster Foundation For Democracy (WFD) sangat dibutuhkan. Utamanya dalam sisi Intitutional Building, yakni gagasan untuk membuat DPR RI lebih independen. Menurutnya, selama ini DPR RI banyak melakukan bekerjasama dengan WFD, terutama supporting DPR RI terhadap kerja parlemen.

"Kerja sama ini sangat dibutuhkan, terutama gagasan bagaimana membuat DPR yang lebih independen. Dari sisi budgeting, pengelolaan budget DPR, pengelolaan staf dan pendukung Kesetjenan dan Badan Keahlian yang seharusnya kepegawaian DPR terpisah dari eksekutif,” ungkap Fadli usai menerima kunjungan Chief Executive WFD Anthony Smith, di Ruang Kerja Wakil Ketua DPR RI, Senayan, Jakarta, Rabu (5/12/2018).

Legislator Partai Gerindra ini juga memaparkan jenis kerja sama yang dilakukan DPR RI dengan WFD, salah satunya pembuatan suatu handbook atau tools bagi Anggota DPR RI dalam pencegahan dan pemberantasan korupsi. Bahkan Fadli juga menyiratkan bahwa WFD memiliki minat untuk bekerjasama dengan partai-partai politik di Indonesia.

“Saya kira ke depannya juga mereka mempunyai minat untuk bekerjasama dengan partai-partai politik dalam penguatan institutional partai politik, managing partai politik, terutama sharing dengan pengalaman-pengalaman mereka yang di Inggris. Itu hal yang sangat baik, mestinya dapat diterima oleh partai-partai yang ada sebab mereka membutuhkan hal itu,” katanya.

Ditambahkan Fadli, pertemuan ini merupakan tindak lanjut atas kunjungan kerja Delegasi DPR RI yang dipimpinnya ke Inggris baru-baru ini. Dalam pertemuan Delegasi Parlemen Indonesia dengan WFD, Kesekjenan dan Badan Keahlian Dewan DPR RI dan WFD sepakat untuk menguatkan lembaga DPR RI, khususnya dalam halsupporting sistem, yang selama ini dijalankan, oleh Kesetjenan dan BK DPR RI.

“Justru ini follow up, termasuk kita juga mengundang WFD untuk bisa menjadi observed di Pemilihan Umum di Indonesia bulan April 2019 mendatang, sehingga mereka juga bisa menyaksikan dan bisa melihat langsung bagaimana proses demokrasi di sini,” tutup legislator dapil Jawa Barat itu. (*)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini