News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Kronologi Penemuan Cockpit Voice Recorder Pesawa Lion Air PK-LQP

Penulis: Gita Irawan
Editor: Choirul Arifin
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Petugas menunjukkan cockpit voice recorder (CVR) yang merupakan bagian kotak hitam pesawat AirAsia QZ8501 di Kantor Komite Nasional Keselamatan Transportasi, Jakarta, Selasa (13/1/2015). CVR tersebut salah satu bagian kotak hitam yang berisi percakapan pilot dan kopilot. KOMPAS IMAGES/KRISTIANTO PURNOMO

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Gita Irawan

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pusat Hidrografi dan Oseanografi TNI Angkatan Laut (Pushidrosal) yang digandeng Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) berhasil menemukan Cockpit Voice Recorder (CVR) Lion Air PK-LQP yang jatuh di perairan Tanjung Karawang beberapa waktu lalu.

Berikut kronologi penemuan CVR tersebut sebagaimana disampaikan Kapushidrosal Laksda Harjo Susmoro lewat keterangan tertulisnya pada Senin (14/1/2019).

KRI Spica-934 menemukan CVR pada posisi koordinat 05 48 46,503 S - 107 07 36,728 T. di perairan Tanjung Kerawang Jawa Barat dalam rangka kegiatan pencarian CVR dan Human Remains pesawat Lion Air JT 610, Senin (14/01/2019).

Setelah diketahui posisi tersebut, Tim Penyelam dari Dislambair Koarmada I dengan kekuatan 18 orang lengkap dengan peralatan selam dan 3 orang dari Kopaska, melaksanakan penyelaman dilokasi sesuai koordinat.

Baca: Hidayat Nur Wahid: Nggak Ada Untungnya Pasang Foto Gatot Nurmantyo di Baliho Prabowo-Sandi

"Dan pada pukul 08.40 wib penyelam atas nama Serda Satria Margono berhasil menemukanya CVR dimaksud," kata Harjo.

Baca: Jusuf Kalla: Bikin Alumni Terbelah, Kalau Mau Dukung Paslon 1 atau 2, Jangan Bawa-bawa Universitas

Sebelumnya, Pushidrosal mengerahkan KRI Spica-934 yang diberangkatkan dari Dermaga Jakarta International Container Terminal (JICT) 2 Pelabuhan Tanjung Priok, Selasa (8/01/2019).

Keberangkatan kapal survei Hidro - Oseanografi dibawah pembinaan Pushidrosal tersebut dilepas Kapushidrosal Laksda TNI Harjo Susmoro dan Ketua KNKT Soerjanto serta para pejabat utama kedua lembaga.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini