Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM, BOGOR - Sebelum meresmikan Sekolah Tinggi Ilmu Syariah (STIS) Al Wafa yang berada di kawasan Cileungsi, Bogor, Jawa Barat, Sabtu (23/2/2019), Wakil Presiden RI Jusuf Kalla (JK) memang sempat melewati perkampungan.
Rombongannya itu mengalami perjalanan yang kurang lancar lantaran wilayah itu memiliki jalan yang rusak.
Sehingga iring-iringan mobil Wakil Presiden pun harus berjalan perlahan dan sedikit mengalami guncangan.
Merasakan pengalaman itulah, JK akhirnya meminta kepada Wakil Gubernur Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum untuk segera memperbaiki jalan yang rusak itu.
Perlu diketahui, perkampungan tersebut memang merupakan akses utama untuk memasuki kawasan STIS Al Wafa.
Menurutnya, sejumlah jalan yang rusak itu adalah 'gerbang masuk dan akses utama' menuju kompleks kampus yang diprediksi menjadi barometer dalam pengajaran mengenai ilmu syariah di tanah air.
"Saya juga minta Pak Wakil Gubernur, agar jalan masuknya (ke STIS ini) diperbaiki," ujar JK, di Aula Kompleks STIS Al Wafa, Cileungsi, Bogor, Jawa Barat, Sabtu (23/2/2019).
Baca: MRT Masuk Terowongan, Telepon Seluler Dijamin Tetap Kedapatan Sinyal
Selain meminta Uu untuk segera melakukan perbaikan jalan, JK juga memuji pasangan dari Gubernur Ridwan Kamil (Kang Emil) itu sebagai seorang ustadz.
Ia bahkan menyarankan jika Uu kelak purna tugas sebagai Wakil Gubernur, maka bisa beralih profesi sebagai tenaga pengajar di kampus yang dibangun menggunakan donasi Kuwait yang dititipkan kepada Yayasan Al Fityan.
"Tinggal jalan masuknya saja yang perlu diperbaiki, pak Wakil Gubernur ini juga ustadz, kalau habis sudah (masa bakti) jadi Wagub nanti bisa ngajar juga di sini," kata JK.
Saat meresmikan STIS tersebut, JK didampingi sejumlah pejabat tanah air, yakni Wakil Ketua MPR Hidayat Nur Wahid (HNW), Wakil Gubernur Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum.
Serta Direktur Umum Rahma Internasional Syekh Jasem Muhalhal Alyaseen dan Duta Besar Kuwait untuk Indonesia Abdulwahab Abdullah Al-Sager.
Ia pun langsung meresmikan STIS tersebut melalui pemukulan gong, kemudian bergerak menuju masjid yang terletak di kompleks STIS Al Wafa untuk melihat interior bangunan yang tampak megah karena didominasi warna emas itu.