Anggota Komisi X DPR RI SY Anas Thahir mengapresiasi kolaborasi dan koordinasi dari seluruh Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) dan stakeholder di lingkungan Pemerintah Kabupaten Banyuwangi, yang telah meningkatkan dan mengoptimalkan industri ekonomi kreatif (ekraf) dan pariwisata.
Sinergi Pemkab Banyuwangi dan Badan Ekonomi Kreatif (Bekraf) dalam mendukung Usaha Kecil dan Menengah (UKM) pun dinilai sudah berjalan dengan baik.
Hal itu diungkapkan Anas saat memimpin Tim Kunjungan Kerja Spesifik Komisi X DPR RI bertemu dengan Asisten Bupati Bidang Pembangunan & Kesra Banyuwangi, seluruh jajaran SKPD, perwakilan rumah kreatif, perwakilan komunitas-komunitas pelaku industri kreatif se-Banyuwangi di Pendopo Sabha Swagata, Banyuwangi, Jawa Timur, Selasa (19/3/2019).
Usai pertemuan, Tim Kunspek Komisi X DPR RI melanjutkan kunjungan lapangan ke Mall Pelayanan Publik , Lounge Pelayanan Publik, Pelaku Industri Batik Kreatif Sekar Jagat, Pelaku Industri Kopi Kreatif Sanggar Genjah Harum, Pusat Kerajinan Mebel Ekspor, dan Objek Wisata Pantai Solong.
“Program Pemerintah Daerah dan Bekraf dalam mendukung ekonomi kreatif sudah baik dilakukan dan mesti dilanjut serta ditambah manfaatnya. Seperti disampaikan asosiasi pelaku UKM Banyuwangi, perhatian pemerintah pusat dan daerah sudah sangat baik. Pendampingan usaha juga maksimal. Fasilitas lain-lainnya juga berjalan baik dan dibantu,” jelas Anas.
Usai berdiskusi dengan pelaku UKM di Banyuwangi, politisi Partai Persatuan Pembangunan (PPP) ini menilai pemasaran produk UKM dan ekraf sudah berjalan baik. Mengingat, hasil pengrajin dan pelaku ekraf sudah bisa mensuplai 60 persen kebutuhan produk-produk ekraf di Denpasar yang dikonsumsi oleh wisatawan asing.
Sementara untuk sektor pariwisata, legislator dapil Banyuwangi ini mengapresiasi perkembangan pariwisata yang sangat signifikan. Bahkan, perkembangannya luar biasa dan lebih cepat daripada daerah lain.
“Dalam kurun waktu lima tahun terakhir ini, saya lihat capaian pariwisatanya sudah mencapai 500 persen, terlihat dari peningkatan jumlah wismanya,” puji Anas.(*)