TRIBUNNEWS.COM, DENPASAR – Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) panen besar di Kota Denpasar pada Pemilu Legislatif (Pileg) 2019.
Suara PDIP di ibu kota Bali ini diperkirakan mencapai 53 persen, dan sudah bisa mengunci 23 kursi DPRD Kota Denpasar. Bertambah lima kursi dari Pileg 2014 yang meraih 18 kursi.
Dengan jumlah perkiraan 23 –bahkan bisa bertambah jadi 25– kursi ini, PDIP dipastikan menguasai kursi DPRD Kota Denpasar.
Bagaimana tidak, dari 45 kursi dewan, hampir setengah lebih akan dikuasai Partai Moncong Putih ini.
Tak hanya di Denpasar, PDIP juga menang telak dan menguasai kursi DPRD di delapan kabupaten lainnya di Bali, termasuk kembali mengambil alih kuasa di DPRD Klungkung dan Karangasem.
Jadi, sembilan kota/kabupaten di Bali dipastikan merah total.
Ketua DPC PDIP Kota Denpasar, I Gusti Ngurah Gede, menyatakan perolehan Pileg 2019 ini diperkirakan meningkat hampir 30 persen jika dibandingkan dengan perolehan kursi hasil Pileg 2014.
Saat itu, PDIP hanya mampu meraih 18 kursi di dewan kota, yakni 4 kursi dari Dapil Denpasar Timur, 4 kursi dari Dapil Denpasar Utara, 2 kursi dari Dapil Denpasar Barat 1, 3 kursi dari Dapil Denpasar Barat 2, dan 5 kursi dari Dapil Denpasar Selatan.
“Ya keinginan kita kan memenuhi target 23 kursi itu. Tapi kalau itu masih sementara, jadi kami belum berani berbicara, karena belum valid. Yang jelas di setiap dapil meningkat perolehan suaranya,” kata Ngurah Gede kepada Tribun Bali, Senin (22/4).
Ngurah Gede menyatakan kinerja mesin partai di Pileg 2019 ini lebih baik dibandingkan dengan Pileg 2014 lalu.