News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Menurut Wiranto, Ada 33 Negara yang Apresiasi Pemerintah atas Penyelenggaraan Pemilu 2019

Editor: Hasanudin Aco
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Menko Polhukam, Wiranto (tengah depan) bersama Panglima TNI, Marsekal TNI Hadi Tjahjanto (kiri depan) dan Kapolri, Jenderal Pol Tito Karnavian (kanan depan) serta pejabat lainnya mengikuti rapat koordinasi kesiapan akhir pengamanan tahapan pemungutan dan penghitungan suara Pileg dan Pilpres Tahun 2019 di Jakarta, Senin (15/4/2019). Rapat tersebut untuk memastikan seluruh penegak hukum dan penyelenggara serta pengawas Pemilu 2019 semakin solid untuk mensukseskan Pilpres dan Pileg 17 April 2019 nanti. Tribunnews/Irwan Rismawan

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam), Wiranto, menyebutkan, ada 33 negara yang memberikan apresiasi kepada pemerintah atas terselenggaranya Pemilu 2019.

Hal itu disampaikan Wiranto dalam rapat koordinasi khusus tingkat menteri di kantor Kemenkopolhukam, Jakarta Pusat, Rabu (24/4/2019).

"Pemilu 2019 terlaksana dengan aman, lancar, dan damai sehingga mendapatkan apresiasi dari 33 negara," ujar Wiranto.

Wiranto menjelaskan, apresiasi tersebut diberikan karena Indonesia telah menyelenggarakan pemilu terbesar dan terumit sedunia.

Baca: Wiranto: Tak Ada Konspirasi Antara Pemerintah, KPU dan Bawaslu

Pasalnya, dalam satu hari, ada kurang lebih ada 192 juta pemilih yang berpartisipasi di 810.000 tempat pemungutan suara (TPS).

Penyelenggaran pemilu, lanjut dia, juga terbukti dilaksanakan dengan aman, lancar, dan damai. Hal itu didasarkan pada pendapat masyarakat yang telah berpartisipasi aktif.

"Kita semua sudah rasakan pemilu yang aman betul, lancar iya, damai juga iya sehingga banyak yang memberikan apresiasi positif," kata Wiranto.

Dengan demikian, menurut Wiranto, sudah sepantasnya seluruh komponen masyarakat dan peserta pemilu memberikan apresiasi kepada KPU, Bawaslu, dan aparat penegak hukum.

"Maka seharusnya kita memberikan penghargaan karena pemilu ini berjalan dengan lancar," ucap Wiranto.

Wiranto juga meminta kepada KPU dan Bawaslu untuk tetap transparan selama proses rekapitulasi suara hingga 22 Mei 2019.

Keterbukaan dan kemudahan masyarakat mengawal suara menjadi faktor agar pemilu berjalan sesuai dengan undang-undang yang berlaku.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Kata Wiranto, Ada 33 Negara yang Apresiasi Pemerintah atas Penyelenggaraan Pemilu 2019"
Penulis : Christoforus Ristianto

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini