News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Duo Meriam Maut AK-725 dan AK-230 KRI Tjiptadi, Sekali Menyalak Tenggelam Sudah Kapal Vietnam

Penulis: Grid Network
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kapal perang Indonesia jenis korvet, KRI Teuku Umar - 385 bersama KRI Tjiptadi - 381 melakukan tembakan RBU-6000 untuk peranan anti-kapal selam (ASW RL) dalam Gelar Alat Utama Sistem Persenjataan (Alutsista) TNI AL periode 2004-2014 di Dermaga Madura, Komando Armada RI Kawasan Timur (Koarmatim), Surabaya, Rabu (12/3/2014). Acara yang dihadiri Presiden Susilo Bambang Yudhoyono tersebut merupakan gelar alutsista baru hasil pengadaan pada program pembangunan kekuatan matra laut periode rencana strategis (Renstra) 2005-2009 dan 2010-2014 sebagai kesiapan dalam menjaga keutuhan NKRI. SURYA/AHMAD ZAIMUL HAQ

TRIBUNNEWS.COM - Insiden ditabraknya KRI Tjiptadi 381 oleh kapal Vietnam Fisheries Resource Surveillance di perairan Natuna pada Sabtu, 27 April 2019, mengakibatkan tensi hubungan diplomatik kedua negara meninggi.

Bahkan netizen Indonesia mulai 'menyerang' Vietnam di dunia maya yang dinilai arogan dalam kejadian itu.

Pun sebaliknya, netizen Vietnam menyerukan anti-Indonesia sebagai respon atas kejadian ini.

Banyak warga Indonesia bertanya-tanya kenapa KRI Tjiptadi tidak menembak ketika kapal Vietnam itu menabraknya?

Hal ini lantaran jika KRI 381 menembak duluan sama saja pernyataan perang.

Namun jika tindakan kapal Vietnam sudah diperingati namun tetap 'ngeyel' maka tindakan tegas bisa diambil.

Jika dilihat dari spesifikasi kapal yang saling berseteru, jelas KRI Tjiptadi bisa dengan mudah menggebuk kapal Vietnam tersebut.

Secara, KRI Tjiptadi merupakan kapal kombatan murni yang dilengkapi dengan Sensor, Weapon and Command (Sewaco) untuk meladeni peperangan aspek laut.

Baca Selengkapnya

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini