News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Kemenhub Sebut LRT Jakarta Sudah Siap Beroperasi

Penulis: Ria anatasia
Editor: Johnson Simanjuntak
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kereta Light Rail Transit (LRT) melintas di dekat Stasiun Velodrome, Jalan Kayu Putih Raya, Rawamangun, Jakarta Timur, menuju Stasiun Kelapa Gading, Jakarta Utara PP, saat uji coba untuk masyarakat, Kamis (13/9/2018).

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Direktorat Jenderal Perkeretaapian Kementerian Perhubungan (Kemenhub) menyatakan, semua persyaratan teknis dan administrasi yang terkait dengan kewenangan Kementerian Perhubungan sudah rampung.

Dengan begitu, secara teknis moda kereta api ringan (LRT) Jakarta siap untuk dioperasikan.

"Menyikapi keinginan masyarakat agar LRT Jakarta dapat dioperasikan, semua persyaratan teknis dan administrasi sudah rampung," kata Direktur Keselamatan Perkeretaapian Kemenhub Edi Nur Salam dalam keterangannya di Jakarta, Sabtu (11/5/2019).

Edi merinci Kemenhub sebagai Pembina teknis perkeretaapian sesuai dengan peraturan perundangan-undangan memiliki kewenangan terkait pengoperasian LRT Jakarta berupa penerbitan sertifikasi kelaikan sarana LRT; penerbitan sertifikasi prasarana yang dimulai dengan tahap rekomendasi teknis; penilaian aspek keselamatan (Safety Assesment) operasional LRT Jakarta; supervisi SOP (Standard Operasional Procedure) Standar Pelayanan Minima (SPM) dan standar keselamatan operasional LRT Jakarta; supervisi simulasi keadaan darurat; dan supervisi dokumen Sistem Manajemen Keselamatan Perkeretaapian (SMKP).

“Kemudian, terkait sertifikasi prasarana sudah digantikan fungsinya oleh rekomendasi teknis prasarana yang menyatakan bahwa prasarana LRT Jakarta berupa jalur dan bangunan serta fasilitas operasi LRT Jakarta dinyatakan dapat dioperasikan secara fungsional,” katanya.

Baca: Sambut Ramadan, Danamon Group Serahkan Bantuan Sosial untuk UMKM hingga Korban Lalu Lintas

Untuk menjamin kualitas pelayanan kepada masyarakat, Edi mengatakan sudah melakukan supervisi dan rekomendasi SOP standar pelayanan minimum yang dibuat oleh PT LRT Jakarta.

“Dan untuk menjamin keselamatan penguna LRT dan operasional LRT, kami juga sudah melakukan penilaian keselamatan dan supervisi serta rekomendasi terhadap dokumen sistem manajemen keselamatan perkeretaapian yang dibuat oleh PT LRT Jakarta,” katanya.

LRT Jakarta Fase 1 sepanjang 5,8 kilometer akan melayani masyarakat dari Stasiun Kelapa Gading menuju Stasiun Velodrome Rawamangun, begitupun sebaliknya.

Adapun LRT Jakarta akan melayani turun naik penumpang di enam Stasiun, yaitu Stasiun Pegangsaan dua, Stasiun Boulevard Utara, Stasiun Boulevard Selatan, Stasiun Pulomas, Stasiun Equestrian, dan Stasiun Velodrome.

"Pada saat nanti dioperasikan, LRT Jakarta rencananya sudah terintegrasi dengan sistem pelayanan TransJakarta," ujar Edi.

Proses administrasi selanjutnya adalah merupakan kewenangan internal Pemda DKI.

"Harapan kita tentunya PT LRT Jakarta dapat segera menyelesaikan semua persyaratan administrasi, sehingga izin operasi dapat segera dikeluarkan oleh Gubernur DKI Jakarta," katanya.

Nantinya, MRT, LRT dan Trans Jakarta secara bersama-sama akan terintegrasi melayani kebutuhan mobilitas warga Jakarta dan diharapkan dapat mengubah gaya hidup dalam menggunakan angkutan umum.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini