News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Jokowi Akui Telah Menunjuk Bupati Kulon Progo Hasto Wardoyo Jadi Kepala BKKBN, Ini Pertimbangannya

Penulis: Seno Tri Sulistiyono
Editor: Adi Suhendi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Hasto Wardoyo, Rabu (24/8/2016)

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Seno Tri Sulistiyono

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengakui telah menunjuk Bupati Kulon Progo Hasto Wardoyo menjadi Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN).

"Iya memang dari kami (menunjuk Hasto), kan (saya) presiden," kata Jokowi selepas meresmikan tol Pandaan-Malang di Gerbang Tol Singosari, Kabupaten Malang, Jawa Timur, Senin (13/5/2019).

Menurut Jokowi, Hasto merupakan seorang dokter dan memiliki kemampuan dalam berkomunikasi kepada masyarakat.

Presiden Joko Widodo atau Jokowi pada Selasa, (7/5/2019), mengunjungi Provinsi Kalimantan Timur dimana salah satu wilayahnya menjadi calon bagi ibu kota baru Republik Indonesia. Pemerintah menyeriusi wacana pemindahan ibu kota yang telah dirintis sejak era presiden pertama (Biro Pers Setpres)

Terlebih sebelumnya menjabat sebagai kepala daerah.

Baca: Diancam Kepalanya Akan Dipenggal, Presiden Jokowi Akhirnya Angkat Bicara

Dengan latar belakang Hasto tersebut, Jokowi yakin program-program BKKBN ke depannya semakin lebih baik.

"Ya kita harapkan seperti itu (lebih baik), jelas orang lapangan, tahu masalah detil sebelumnya dan dokter juga. Sudah pas lah kalau begitu," katanya.

Sebelumnya, pesan berantai terkait perangkat Hasto menjadi Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) viral di medsos.

Baca: Tim Asistensi Hukum Bentukan Wiranto Kaji Aktivitas Amien Rais, Bachtiar Nasir, hingga Kivlan Zen

Keputusan itu tertera di surat nomor 33/TPA tahun 2019.

Hasto Wardoyo usai serah terima jabatan dan pelantikan di Bangsal Kepatihan Yogyakarta, Rabu (24/8/2016). (Tribun Jogja/ Khaerur Reza)

Namun, Hasto mengatakan pihaknya belum menerima surat keputusan pengangkatan menjadi Kepala BKKBN.

Sehingga, pihaknya pun masih belum bisa menanggapi hal ini secara mendetail.

Apalagi pemberitahuan ini hanya melalui pesan Whatsapp.

"Yang jelas saya belum terima SK sampai saat ini. Sehingga, belum ada komentar, anggap saja engga ada (SKnya),” kata Hasto.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini