Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Tribunnews.com Theresia Felisiani
TRIBUNNEWS.COM, BALI - Selama kurang lebih setengah jam, Presiden Jokowi meninjau langsung revitalisasi Pasar Sukawati, Jumat (14/6/2019).
Usai mendapatkan penjelasan dari Bupati Gianyar Made Mahayastra, Jokowi berharap kedepan Pasar Sukawati menjadi pasar modern.
"Ini saya kira bulan-bulan inilah tendernya sudah rampung, langsung dikerjakan di lapangan. Ini habiskan Rp 89 miliar dari APBN kemudian dari APBD Rp 3,9 miliar. Kita harapkan ini tahun ini selesai," ungkap Jokowi.
Orang nomor satu di Republik Indonesia ini juga berharap Pasar Sukawati menjadi pasar yang bersih dan tertata sehingga para pengunjung nyaman berbelanja di sana. Terlebih lagi, usia pasar rakyat yang sudah bersisi sejak 30 tahun lalu.
Nantinya lanjut Jokowi, Pasar Sukawati bakal menampung 1700 pedagang serta pembangunan basement bisa menampung 150 mobil.
"Pasar ini nanti menghidupi 1700 pedagang. Ini kan luar biasa. Ini nanti tertata dengan manajemen yang baik, basement. Menampung 150 mobil, saya beberapa kali kesini kan kalau cari parkir sulit," ungkap Jokowi.
Di akhir kunjungannya, Jokowi sempat berkelakar nantinya para pengunjung harus berbelanja di Pasar Sukawati karena ada anggapan belum ke Bali jika belum belanja ke Sukawati.
"Kalau ke Bali belum ke Sukawati, itu belum ke Bali. Jadi harus belanja, datang kesini harus belanja," singkatnya.