Laporan Wartawan Tribunnews.com, Ilham Rian Pratama
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Kembali menerima kunjungan kehormatan dari Federal Bureau of Investigation (FBI).
Kunjungan ini merupakan perpanjangan kerja sama antara KPK dan FBI yang telah terjalin sejak 2008.
Baca: Polri : Dua Korban Tewas Kerusuhan 22 Mei Ditembak dari Jarak Dekat
Dalam kujungan kehormatan ini, hadir Mr David Bowdich, Deputi Director of FBI, bersama 8 delegasi dari FBI dalam pertemuan yang dilaksanakan di Gedung Merah Putih KPK pada Jumat (5/7/2019).
Kunjungan kehormatan ini diterima langsung oleh 3 komisioner KPK, yaitu Agus Rahardjo, Alexander Marwata, dan Laode M. Syarief beserta jajaran struktural.
"Kerja sama antara KPK dan FBI ini terus terjalin karena kedua lembaga tersebut memiliki visi yang sama yakni memerangi korupsi secara global dan melaksanakan kerja sama dalam program-program yang relevan untuk mengatasi korupsi," ujar Juru Bicara KPK Febri Diansyah kepada pewarta, Jumat (5/7/2019).
Salah satu bentuk kerja sama nyata yang telah dilaksanakan antara KPK dan FBI selama ini, sebut Febri, adalah dalam penanganan kasus e-KTP.
Kata Febri, suksesnya KPK membongkar keterlibatan pejabat tinggi negara dalam kasus tersebut tidak lepas dari kerja sama yang baik dengan lembaga antikorupsi Amerika Serikat tersebut.
"KPK merasa sangat terbantu dan sangat menghargai keterlibatan secara langsung pihak FBI dan personelnya dalam penanganan kasus e-KTP," katanya.
Febri mengungkapkan, kerja sama dalam penanganan kasus tersebut tidak hanya membantu penyelesaian kasus.
Namun juga menjadi media pembelajaran bagi KPK dalam menangani kasus lintas batas negara yang tentunya lebih kompleks dan menantang.
Selain dalam penanganan kasus, imbuhnya, KPK dan FBI juga bekerja sama dengan baik.
Baca: Daftar Calon Pimpinan KPK, Jenderal Polri Naik Taksi Ajak Anak dan Istri
Di antaranya adalah dukungan FBI dalam peningkatan kapasitas KPK melalui berbagai pelatihan dan workshop.
"KPK berharap hubungan baik antara kedua lembaga dapat terus terjalin dengan baik dan kerja sama dapat terus dilanjutkan di masa mendatang," ujar Febri.