News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Rusuh di Papua

Maksud Perjanjian Lombok yang Jadi Rintangan Benny Wenda Minta Australia Kecam Indonesia Rusuh Papua

Editor: Facundo Chrysnha Pradipha
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

ILUSTRASI

TRIBUNNEWS.COM - Benny Wenda, yang disebut sebagai dalang kerusuhan di Papua oleh Pemerintah, akhirnya bersuara.

Dia melontarkan klarifikasinya saat diwawancarai SBS News, sebuah media di Australia.

Dilansir SBS News, Ketua United Liberation Movement for West Papua tersebut meminta Perdana Menteri Australia, Scott Morrison, untuk bertindak.

Sedang Main Timnas Indonesia vs Malaysia, Akses via HP di Link Ini

Benny Wenda berharap, PM Australia mengutuk tindakan keras Indonesia terhadap demonstran prokemerdekaaan.

Jika diterukan, ia melanjutkan, Papua dan Papua Barat akan menjadi "Timor Timur berikutnya".

Namun harapan Benny Wenda tersebut terhalang oleh Perjanjian Lombok.

Pemerintah Australia menolak tegas permintaan Benny Wenda agar Australia ikut campur permasalahan di Indonesia.

Seperti ini rangkuman TribunAmbon.com dari berbagai sumber terkait pernyataan Benny Wenda, Pemerintah Australia, hingga yang dimaksud Perjanjian Lombok.

Benny Wenda Harap Australia Merespon

Benny Wenda menjadi pembicara di TEDxSydney bersama Jennifer Robinson pada 2013 silam (YouTube TEDxSydney)

Dari Oxford, Inggris, Benny Wenda mengatakan kepada SBS News bahwa ia sempat melarikan diri pada 2003 silam.

LEBIH LENGKAP =====>

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini