TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Serangan siber ternyata menjadikan Indonesia sebagai salah satu negara teratas untuk target peretasan maupun kejahatan lainnya yang berkaitan dengan dunia maya.
Seperti yang disampaikan Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Rudiantara saat ditemui usai menghadiri ASEAN CISO Forum 2019 yang digelar di Gedung Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT), Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat, Kamis (19/9/2019).
Terhitung pada data yang ia tunjukkan melalui ponselnya pada Kamis siang, serangan siber sudah mencapai angka lebih dari 50 juta.
Bahkan Indonesia menjadi target kedua setelah Mongolia dalam serangan siber.
Baca: Polri Dalami Dugaan Kebakaran Hutan dan Lahan Sengaja Dilakukan Secara Terorganisir
"Udah naik tuh 51 juta attacks hari ini, Indonesia itu nomor 2 top target countries, nomor 1 Mongolia," ujar Rudiantara.
Lebih lanjut menteri yang akrab disapa chief itu menyampaikan, dari data serangan yang ditunjukkan memperlihatkan negara hingga jenis serangan siber.
"Siapa yang nyerang, negara mana yang diserang dan jenisnya apa, jadi ada Malware ada Trojan," kata Rudiantara.