Terkait aksi demo mahasiswa pada Senin dan Selasa kemarin, Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan, Wiranto, menuding perusuh telah mengambil alih.
Dilansir Kompas.com, Wiranto menuding para perusuh ingin menggagalkan pelantikan anggota DPR pada 1 Oktober 2019.
Juga pelantikan presiden dan wakil presiden terpilih pada 20 Oktober 2019 mendatang.
"Kelompok yang mengambil alih bukan murni lagi mengkoreksi kebijakan."
"Mereka ingin menduduki DPR dan MPR agar tidak dapat melaksanakan tugasnya," kata Wiranto dalam konferensi pers di kantor Kemenko Polhukam pada Kamis.
"Lebih jauh lagi, untuk menggagalkan pelantikan presiden dan wakil presiden terpilih," tandas dia.
(Tribunnews.com/Pravitri Retno W, Kompas.com/Ihsanuddin/Christoforus Ristianto/Deti Mega Purnamasari)