Dalam Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN), Wiranto memiliki harta kekayaan senilai Rp 542.423.236.210.
Wiranto terakhir kali menyerahkan LHKPN-nya pada 31 Maret 2019.
Aset terbesar yang dimiliki mantan Panglima ABRI adalah dari 56 bidang tanah dan bangunan yang berjumlah Rp 276.878.364.000.
Wiranto disebut memiliki tanah dan bangunan yang tersebar di Bogor, Lebak, Jakarta Timur, Gorontalo, Jakarta Pusat, Jember, Jakarta Selatan, Tangerang, hingga Bone Bolango.
Tanah dan bangunan yang dipunyai Wiranto, ada yang hasil sendiri, ada pula yang hibah tanpa akta.
Aset terbesar kedua yang dipunyai pria berusia 72 tahun ini adalah harta lainnya sebesar Rp 117.325.000.000.
Selain itu, Wiranto juga memiliki dua unit mobil dan satu motor Harley Davidson senilai Rp 915 juta.
Wiranto masih punya harta kekayaan berupa surat berharga sebesar Rp 15.650.000.000 serta kas dan setara kas Rp 114.339.472.210.
Dalam LHKPN, Wiranto tercatat tidak memiliki utang sama sekali.
Anda dapat mengecek daftar harta kekayaan yang dipunyai Wiranto lewat link ini.
Sementara itu, dalam catatan Indonesia Corruption Watch (ICW), Wiranto masuk dalam jajaran menteri yang cukup 'malas' melaporkan harta kekayaannya.
Menurut ICW, Wiranto mulai menjabat 27 Juli 2016.
Namun, Wiranto menyerahkan LHKPN hanya pada 28 September 2016 dan 31 Maret 2019.
2. Darmin Nasution