TRIBUNNEWS.COM - Mayor Jenderal TNI (Purnawiran) Kivlan Zen, terdakwa kasus penguasaan senjata api secara ilegal, mengungkapkan rasa prihatinnya atas apa yang terjadi pada Menteri Koordinator bidang Politik, Hukum, dan Keamanan, Wiranto.
Kivlan lalu mengirimkan bunga untuk Wiranto.
Ekpresi keprihatinan Kivlan untuk Wiranto terekam dalam sebuah video berdurai 51 detik.
Kompas.com mendapat video itu dari kuasa hukum Kivlan, Tonin Tachta, Selasa (15/10/2019).
Saat ini Kivlan tengah dirawat di rumah sakit yang sama dengan Wiranto, yakni di RSPAD Gatot Subroto, Jakarta Pusat.
“Assalamualaikum Pak Wiranto, semoga cepat sembuh. Saya sangat prihatin dengan kejadian yang menimpa Pak Wiranto. Semoga Allah memberikan perlindungan kepada Pak Wiranto dan juga kesembuhan kepada kita berdua,” ujar Kivlan dalam video tersebut.
Video ucapan Kivlan itu dibuat bangsal RSPAD Gatot Subroto.
Dalam video itu, Kivlan juga mendoakan kesembuhan Wiranto.
“Hari ini saya menyampaikan rasa prihatin saya dan rasa simpati saya kepada Pak Wiranto dan semoga Allah melindungi kita berdua. Terima kasih,” kata Kivlan.
Dalam video itu tampak di samping Kivlan sebuah bunga yang dipegang seorang perempuan berkerudung cokelat.
Bunga itu, kata Kivlan, untuk Wiranto sebagai simbol persaudaraan.
“Bunganya sebagai suatu tanda bahwa semua manusia adalah bersaudara,” ujar Kivlan.
(Kompas.com/Cynthia Lova)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Prihatin dengan Kejadian yang Menimpa Wiranto, Kivlan Zen Kirim Bunga"