Simak link live streaming TVOne program Indonesia Lawyers Club/ILC, Selasa (15/10/2019) malam ini. Tema: Misteri Penusuk Wiranto.
TRIBUNNEWS.COM - Inilah link live streaming TVOne acara Indonesia Lawyers Club/ILC, Selasa (15/10/2019) malam ini.
Acara Indonesia Lawyers Club (ILC) kembali hadir di TVOne, Selasa (15/10/2019) malam ini, pukul 20.00 WIB.
Acara yang dipandu jurnalis senior Karni Ilyas ini menghadirkan sejumlah narasumber yang akan membahas topik 'panas.'
Anda dapat menyaksikan ILC di TVOne lewat link live streaming yang diberikan Tribunnews.com.
(Link live streaming TVOne acara ILC ada di akhir berita)
Baca: Ali Ngabalin Komentari Penyerangan Wiranto, Sebut Beberapa Nama Lain yang Menjadi Sasaran
Baca: Tekankan Penyerangan pada Wiranto adalah Tindakan Sesat, Ali Ngabalin: Ini Bukan Dakwah
Malam nanti, Karni Ilyas serta sejumlah narasumber akan membahas tema penusukan yang dialami Menteri Koordinator Politik, Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Wiranto.
Diketahui, Wiranto ditusuk saat tiba di Alun-alun Menes, Pandeglang setelah menghadiri sebuah acara di Universitas Mathla'ul Anwar, Pandeglang, Banten, Kamis (10/10/2019).
Menurut polisi, Wiranto menderita luka di tubuh bagian depan.
Polisi mengamankan dua tersangka pelaku, yaitu SA seorang pria dan FA seorang perempuan, terkait peristiwa itu.
Polisi menyebutkan, tersangka pelaku telah terpapar radikalisme kelompok ISIS dan tengah mendalami kaitannya dengan Jamaah Ansharut Daulah (JAD).
Dalam cuitannya, akun Twitter ILC menyebut, penusukan yang terjadi pada Wiranto memberi gambaran, teror masih menjadi ancaman negeri ini.
"Namun, apa yang sesungguhnya terjadi? Adakah 'pesan tersembunyi' di balik ini."
"Benarkah pelaku penusukan bagian dari kelompok radikal? #ILCMisteriPenusukWiranto MALAM INI Pkl 20.00 WIB," tulis akun ILC.
Baca: Warga Tanjungpinang Diamankan karena Diduga Tulis Komentar Nyinyir soal Wiranto
Baca: Komentar Istri Soal Penusukan Wiranto Viral, Anggota TNI di Wonosobo Terancam Dapat Sanksi Militer
Pascapenusukan, kondisi Wiranto saat ini semakin membaik.
Demikian dikatakan mantan Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) Sutiyoso seusai menjenguk Wiranto di RSPAD Gatot Subroto, Jakarta, Selasa (15/10/2019).
Ini merupakan kali kedua Sutiyoso menjenguk Wiranto di RSPAD.
Menurut Sutiyoso, Wiranto sudah bisa berbicara dan berguyon.
"Beliau itu kalau ketemu sama saya tidak bisa tidak gurau. Bahkan, tadi kami ketawa bareng-bareng," ujar Sutiyoso, dikutip Tribunnews.com dari Kompas.com.
Sementara itu, Tim Detasemen Khusus 88 Antiteror (Densus 88) Polri juga telah menangkap 22 terduga teroris, pascapenusukan Wiranto.
Semua yang ditangkap polisi diduga terkait kelompok Jamaah Ansharut Daulah (JAD).
Puluhan orang itu juga diduga telah berbaiat kepada pemimpin organisasi teroris ISIS, Abu Bakar al-Baghdadi.
Dua orang dari total 22 terduga teroris merupakan pelaku penusukan Wiranto di Banten, yaitu SA alias AR dan FA.
"Sampai dengan sore hari ini sudah ada 22 tersangka terorisme yang berhasil dilakukan preventive strike oleh aparat Densus 88," ucap Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karo Penmas) Divisi Humas Polri, Brigjen Dedi Prasetyo di Gedung Humas Mabes Polri, Jakarta Selatan, Senin (14/10/2019).
Penangkapan dilakukan sejak kejadian penusukan Wiranto, pada 10 Oktober 2019, hingga Senin kemarin di sejumlah daerah.
Pada Kamis (10/10/2019), aparat mengamankan terduga teroris RA di Banten serta WBN alias Budi di Bandung.
Masih pada hari yang sama, tim Densus mengamankan ayah dan anak berinisial AT dan ZAI di Bali.
Keesokan harinya, Jumat (11/10/2019), Densus 88 menciduk S alias Jack Sparrow di Sulawesi Utara.
Di hari yang sama, R alias Putra ditangkap di Jambi.
Dedi menyampaikan, R merupakan otak daripada kelompok tersebut.
"Untuk mastermind daripada kelompok ini adalah R alias Putra," ujar Dedi, dikutip Tribunnews.com dari Kompas.com.
Penangkapan terakhir di hari Jumat adalah terduga teroris berinisial TH, yang ditangkap di Cengkareng Timur, Jakarta Barat.
Lalu, di hari Minggu (13/10/2019), terduga teroris berinisial NAS menyerahkan diri di Lampung.
Kemudian, tim Densus 88 menangkap terduga teroris A di Sulawesi Tengah, RF di Indramayu, YF dan BA di Cirebon, Jawa Barat.
Untuk Senin kemarin, Densus 88 mengamankan delapan terduga teroris.
Rinciannya, APS alias Aris Hidayat dan TH ditangkap di Bandar Lampung.
Lalu, Y alias Yudistira, MRM alias Rifki, dan UD ditangkap di Lampung.
Terakhir, N, JJ, dan AAS ditangkap di Bandung.
Live Streaming
Inilah link live streaming TVOne acara Indonesia Lawyers Club/ILC, Selasa (15/10/2019) malam ini pukul 20.00 WIB.
Acara yang dipandu Karni Ilyas menghadirkan sejumlah narasumber yang akan membahas topik Misteri Penusuk Wiranto.
Anda dapat menyaksikan ILC di TVOne lewat link live streaming yang diberikan Tribunnews.com di bawah ini.
(Tribunnews.com/Sri Juliati) (Kompas.com/Devina Halim/Cynthia Lova)