TRIBUNNEWS.COM - Partai Gerindra dikabarkan akan memperoleh dua kursi menteri di Kabinet Kerja jilid II Pemerintahan Jokowi-Ma'ruf Amin lima tahun ke depan, 2019-2024.
Dua kader Partai Gerindra yakni Ketua Umum Prabowo Subianto dan Wakil Ketua Umum Edhy Prabowo disebut-sebut akan menjadi menteri.
Informasi yang beredar, Prabowo Subianto akan menggantikan posisi Menteri Pertahanan (Menhan) Ryamizard Ryacudu.
Sedangkan Edhy Prabowo akan menggantikan Amran Sulaiman sebagai Menteri Pertanian (Mentan).
Dikutip Tribunnewswiki.com dari Tribunnews.com pada Kamis (17/10/2019), kabar bahwa Prabowo Subianto akan menjadi Menteri Pertahanan (Menhan) pada kabinet baru Presiden terpilih Joko Widodo pun diamini oleh Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Presiden, Ali Mochtar Ngabalin.
"Ya mudah-mudahan, Amin, Insya Allah. Kalaulah nanti benar seperti yang kita dengar terkait kemungkinan beliau menjadi menteri pertahanan atau lain-lain, saya Alhamdulillahirobilalamin," ujar Ngabalin.
Ngabalin menilai Prabowo akan memberikan kontribusi besar bagi negara bila ditunjuk sebagai Menhan.
Pasalnya, Ketua Umum Gerindra itu disebut memiliki latar belakang militer yang luar biasa.
"Karena (Prabowo,-red) pasti sudah punya latar belakang militer yang luar biasa kita tahu itu akan memberikan kontribusi terhadap kerja sistem pertahanan negara," ujar Ngabalin dalam keterangannya di Hotel Cosmo Amarossa, Jakarta Selatan, Rabu (16/10/2019).