saya dan mungkin semua anak muda di Indonesia bisa belajar dari keberanian Alfin dan dedikasinya buat tim,
bahwa segala sesuatu kita harus berani mencoba dan yakin dengan kemampuan kita serta didalam setiap pertandingan selalu siap dimainkan kapan saja,
contoh seperti idola saya @bepe20 saat tampil dipiala AFF 2010, beliau kapten, salah satu pemain Indonesia dengan gol dan caps terbanyak di timnas,
tapi selalu siap main dari awal dan pengganti, saat melawan Thailand beliau membuktikannya, karena sejatinya semua komponen didalam tim adalah penting. #RespectforAlfin," tulis Bima Sakti.
Postingan tersebut telah dilihat lebih dari 79 ribu dan disukai lebih dari 19 ribu pengguna Instagram.
Sementara itu, ucapan duka atas meninggalnya Alfin juga datang dari Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) melalui akun twitternya, @PSSI.
"Telah berpulang menghadap Sang Pencipta, Alfin Farhan Lestaluhu.
Selamat jalan, Alfin, terima kasih atas segala perjuanganmu untuk nama harum Indonesia.
#RIPAlfin," tulis PSSI.
Dikutip dari Kompas.com, Alfin meninggal dunia setelah menjalani perawatan di Rumah Sakit Harapan Kita, Kamis (31/10/2019) malam.
Alfin didiagnosa menderita encephalitis (infeksi otak) dengan hypoalbumin.
Ia mengembuskan nafas terakhirnya pada usia yang masih sangat muda, yaitu 15 tahun.
(TRIBUNNEWS.COM/Wahyu Gilang Putranto)