TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pihak Kepolisian menyebut penyelidikan kasus penyiraman air keras kepada Penyidik KPK Novel Baswedan, telah membuahkan banyak hasil yang mengarah kepada pelakunya.
"Ada hal yang sangat signifikan yang sudah kami dapat, doakan saja. Insya Allah kalau Tuhan ridho, kami akan mengungkap kasus ini," tutur Kadiv Humas Polri Irjen Pol Muhammad Iqbal di komplek Istana Kepresidenan, Jakarta, Jumat (1/10/2019).
Namun, terkait hasil temuan yang signifikan tersebut, Iqbal enggan menjelaskannya karena bersifat tertutup.
Baca: Novel Baswedan Ragu Kasus Penyiraman Air Keras Terhadap Dirinya Akan Tuntas di Tangan Kapolri Baru
Menurutnya, penyelidikan kasus Novel akan terus berjalan dan Kapolri Jenderal Idham Aziz pun akan memerintahkan Kabareskrim yang baru, agar segera menyelesaikan kasus tersebut.
"Kabareskrim yang baru akan diperintahkan untuk segera menuntaskan kasus Novel Baswedan dan akan ditunjuk (Kabareskrim baru) beberapa hari lagi," papar Iqbal.
"Saya juga sampaikan tim teknis, terus bekerja maksimal sampai detik ini, tanpa henti. Mereka melakukan upaya maksimal untuk mengungkap kasus ini, peristiwa ini," sambungnya.
Baca: Bermodalkan Barang Sederhana, Wiranta Taklukkan Ular Sanca Sepanjang 6 Meter
Novel Baswedan disiram air keras oleh orang tidak dikenal pada 11 April 2017, namun hingga saat ini belum terungkap pelakunya.