Baca tanpa iklan
TRINUNNEWS.COM - BKN secara resmi memberikan kisi-kisi bocoran soal Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) dan pelaksanaan Seleksi Kompetensi Bidang (SKB) CPNS 2019.
Bocoran kisi-kisi soal tes SKD dan pelaksanaan SKB CPNS tersebut besumber dari Permen PAN RB 23/2019.
Seluruh kisi-kisi soal tes SKD dan pelaksanaan SKB CPNS 2019 tersebut dirangkum dalam infografis pada akun Twitter tesmi BKN.
"Hai #SobatBKN mau tahu bocoran soal SKD #CPNS2019? Yuk simak kisi-kisinya yang sudah mimin rangkum dalam infografis tsb," cuit @BKNgoid, Kamis (7/11/2019).
Dalam Seleksi Kompetensi Dasar terdapat tiga tes yaitu Tes Wawasan Kebangsaan (TWK), Tes Integensia Umum (TIU), dan Tes Karakteristik Pribadi (TKP).
Untuk kisi-kisi Tes Wawasan Kebangsaan (TWK) yaitu tentang nasionalisme, integritas, bela negara, pilar negara, dan Bahasa Indonesia.
Kisi-kisi Tes Intelegensia Umum (TIU) yaitu kemampuan verbal, numerik, dan figural.
Sedangkan kisi-kisi Tes Karakteristik Pribadi (TKP) yaitu mengenai pelayanan publik, jejaring kerja, sosial budaya, teknologi informasi dan komunikasi, serta prodesionalisme.
Setelah lolos SKD, tentu peserta harus bisa menempuk Seleksi Kompetensi Bidang (SKB) CPNS 2019.
"#SobatBKN, setelah SKD tentu ada SKB yang harus kamu lalui untuk menembus #CPNS2019. Mau tahu bagaimana pelaksanaan SKB tahun ini?" cuit @BKNgoid.
Dalam Seleksi Kompetensi Bidang (SKB) jumlah peserta yang dapat mengikuti paling banyak tiga kali jumlah kebutuhan/formasi setiap jabatan berdasarkan peringkat nilai SKD.
Selain itu, materi SKB untuk jabatan fungsional disusun oleh instansi pembina jabatan fungsional.
Selain dengan CAT, pelaksanaan dan materi SKB di Instansi Pusat berupa tes-tes sebagai berikut:
- Tes potensi akademik
- Tes praktik kerja
- Tes bahasa asing
- Tes fisik/sesamaptaan
- Psikotes, tes kesehatan jiwa, dan/atau wawancara sesuai yang dipersyaratkan oleh jabatan (sedikitnya dua jenis/bentuk tes).
Baca: SKCK Online: Mulai Tata Cara Membuat hingga Syarat dan Ketentuannya, Dokumen Daftar CPNS 2019
Untuk jabatan yang bersifat sangat teknis atau membutuhkan keahlian khusus seperti pranata komputer, SKB dapat dilakukan dalam bentuk praktik kerja.