TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Wakil Presiden Ma'ruf Amin perdana memimpin rapat tentang Rehabilitasi dan Rekonstruksi Provinsi Sulawesi Tengah dan Nusa Tenggara Barat pasca bencana gempa dan tsunami 2018, di Kantor Wapres RI, Jalan Medan Merdeka Utara, Jakarta Pusat, Kamis (14/11/2019).
Saat membuka rapat ia menyebut, tugas kebencanaan menjadi salah satu yang difokuskan Wakil Presiden sebelumnya Jusuf Kalla untuk bisa dilanjutkan dipemerintahan selanjutnya.
Rapat yang dihadiri para menteri, gubernur NTB dan Gubernur Sulawesi Tengah.
"Karena saya ini kata Pak JK ada arahan yang dicarry over tugas-tugasnya akan salah satu soal penanggulangan bencana," ujar Ma'ruf.
Baca: Dubes Selandia Baru Doakan Pemerintah Jokowi dan Maruf Amin Sukses
Pertama-tama, Ketua MUI non-aktif ini meminta para pejabat terkait untuk memaparkan kepadanya mengenai perkembangan rehabilitasi dan Rekonstruksi di kedua wilayah tersebut hingga saat ini.
Selain itu, ia juga meminta laporan kejadian bencana yang terjadi sekitar 1 tahun ini.
"Kita ingin mendengarkan keadaan di Lombok. Terakhir kita belum tahu persis di Maluku. Karena itu pada hari ini sebenarnya apa yang terjadi, apa yang sudah selesai dan kalau belum selesai hambatannya di mana," kata Ma'ruf.
Baca: Pengamat: Reuni 212 Wajib Dihadiri Wapres Maruf Amin
"Baik itu penanganan pengungsi, pembangunan hunian tetap, tata ruang wilayah," sambung dia.
Sejumlah menteri hadir antara lain, Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK) Muhajir Effendi, Menteri Agraria dan Tata Ruang (ATR) Sofyan Djalil, Menteri Sosial Juliary Batubara, Kepala BNPB Doni Monardo, Gubernur NTB, dan Gubernur Sulawesi Tengah dan lainnya.