News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Staf Khusus Jokowi

Staf Khusus Presiden Jokowi Gracia Billy Mambrasar Komitmen Bangun Indonesia Mulai dari Papua

Penulis: Nuryanti
Editor: Ifa Nabila
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Presiden Joko Widodo memperkenalkan staf khusus barunya yang berasal dari kalangan milenial yaitu peraih beasiswa kuliah di Oxford Billy Gracia Yosaphat Mambrasar (dua kiri) disaksikan stafsus lainnya CEO dan Founder Creativepreneur Putri Indahsari Tanjung (kanan) dan pendiri Thisable Enterprise Angkie Yudistia (kanan) di halaman tengah Istana Merdeka Jakarta, Kamis (21/11/2019). Tugas yang diberikan Presiden pada stafsus milenialnya adalah mengembangkan inovasi-inovasi di berbagai bidang sesuai dengan keahliannya masing-masing.

TRIBUNNEWS.COM - Staf Khusus Presiden Joko Widodo (Jokowi) Gracia Billy Mambrasar mempunyai komitmen membangun Indonesia mulai dari Papua.

Diketahui, Gracia Billy Mambrasar adalah pemuda asal Papua yang diperkenalkan Jokowi sebagai Staf Khusus Presiden dari kalangan anak muda atau milenial.

Dilansir dari tayangan YouTube Sekretariat Presiden, Kamis (21/11/2019), Billy mengatakan, dirinya mempunyai komitmen untuk membangun Indonesia menjadi lebih baik lagi, yang diawali dengan membangun Papua.

"Saya berkomitmen kepada bapak Presiden untuk membangun Indonesia dari Papua, itu narasi yang akan kita usung ke depannya, ujar Billy, di Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis (21/11/2019).

Billy juga mengatakan, dirinya akan membantu Jokowi dan pemerintahannya dengan gaya yang berbeda.

"Kami sudah berkomitmen membantu Pak Presiden dan pemerintah untuk tidak bekerja dalam bisnis as usually (seperti biasanya)," tambah Billy.

Presiden Joko Widodo mengenalkan tujuh orang sebagai Staf Khusus Presiden untuk membantunya dalam pemerintahan pada sebuah acara perkenalan yang berlangsung dengan santai di veranda Istana Merdeka, Jakarta Pusat, Kamis (21/11/2019) sore. Ketujuh staf khusus baru yang diperkenalkan Presiden Jokowi merupakan anak-anak muda berusia antara 23-36 tahun atau generasi milenial. Adapun ketujuh staf khusus baru yang diumumkan oleh Presiden Jokowi yaitu (kiri ke kanan) Andi Taufan Garuda Putra, Ayu Kartika Dewi, Adamas Belva Syah Devara, Gracia Billy Mambrasar, Putri Indahsari Tanjung, Angkie Yudistia, dan Aminuddin Maruf. Tribunnews/HO/Biro Pers Sekretariat Presiden/Kris (Tribunnews/HO/Biro Pers Sekretariat Presiden/Kris)

Ia mengaku mempunyai pengalaman cukup lama dalam melatih anak muda dari Indonesia timur, untuk menjadi seorang wirausaha.

"Kami sendiri sudah berkarya cukup lama, saya sendiri sudah sembilan tahun fokus di daerah-daerah Indonesia timur untuk melatih anak-anak muda di daerah terluar untuk menjadi entrepreneurs," ujarnya.

Billy menyampaikan, akan membawa pengalaman itu untuk membantu Presiden Jokowi menjangkau daerah terluar Indonesia, dengan menggunakan teknologi digital.

Selain itu, Billy juga ingin mengurangi adanya digital divide atau kesenjangan digital, antar daerah di Indonesia.

"Saya akan membawa pengalaman saya untuk membantu bapak Presiden dan pemerintah untuk menjangkau daerah-daerah terluar secara digital, secara teknologi, dan mengurangi digital divide," kata dia.

"Jadi itu suasana berbeda yang akan kami bawa," lanjut Billy.

Billy dikenal sebagai anak muda Indonesia yang berhasil mendapatkan beasiswa di Universitas Oxford, Inggris.

Putra tanah Papua ini berasal dari lulusan The Australian National University.

Saat ini Billy sedang menempuh pendidikan S2 di Oxford University, dan Oktober 2020 nanti dirinya akan masuk ke Harvard University untuk mengambil pendidikan S3.

Dalam konferensi persnya, Jokowi memperkenalkan Billy sebagai pemuda yang mempunyai bakat hebat.

Billy diharapkan dapat memberi gagasan inovatif untuk membangun Papua.

"Billy adalah talenta hebat tanah Papua yang kita harapkan banyak berkontribusi dengan gagasan-gagasan inovatif dalam membangun tanah Papua," ungkap Jokowi, dikutip dari tayangan YouTube KOMPASTV.

Sebelumnya, Billy Mambrasar diketahui sebagai Direktur PT Papua Muda Inspiratif yang menjelaskan mengenai Papuan Youth Creative Hub, saat kunjungan Presiden Jokowi di Kota Jayapura, Papua, Senin (28/10/2019).

Billy menjelaskan, mengenai pusat pengembangan tersebut yang akan dikelola oleh sebuah perusahaan yang didirikan oleh pemuda-pemudi asli dari tanah Papua.

Billy berharap jika pusat pengembangan ini menjadi yang pertama, nantinya teman-teman dari Indonesia timur juga akan belajar di sana.

"Presiden Jokowi menarasikan saat bertemu dengan kami di Istana, bahwa ini akan menjadi silicon valley Indonesia," ungkapnya, dikutip dari Kompas, Selasa (29/10/2019) lalu.

Billy menjelaskan, pusat pengembangan ini akan dibangun di jalan Vim, di wilayah Kotaraja, Jayapura, dengan luasan tanah sebesar 1.5 Hektar.

Presiden Jokowi meluncurkan program Papuan Youth Creative Hub. (Tangkapan Layar YouTube Kompas TV) (Youtube Kompas TV)

Di atas lahan tersebut, akan dibangun sebuah pusat pengembangan kreatifitas, bisnis, bakat dan inovasi seluas 6,000 meter persegi yang terdiri dari ruangan-ruangan untuk belajar tentang bisnis, teknologi internet, pemrograman dan dasar-dasar pengembangan start up.

Serta asrama untuk menampung sekitar 100 pemuda dan pemudi yang akan mengikuti program belajar bisnis selama 1-2 bulan.

Di dalam pusat pengembangan kreatifitas dan bisnis start-up ini, akan diselenggarakan berbagai kegiatan pengembangan diri, untuk melengkapi keahlian berbisnis, termasuk di dalamnya komunikasi, kepemimpinan, dan dasar-dasar manajemen.

Dengan konsep seperti itu, Billy pun tak ragu mengibaratkan kawasan ini layaknya Sillicon Valley, sebuah kawasan di California, Amerika Serikat yang menjadi kantor Google hingga Facebook.

“Kami menargetkan akan melahirkan kurang lebih 100 pemilik start-up atau pergerakan sosial yang ikut berkontribusi mempercepat pembangunan kesejahteraan masyarakat Papua di bidang-bidang kritikal," ujar Billy. 

(Tribunnews/Nuryanti) (Kompas.com/Ihsanuddin)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini