TRIBUNNEWS.COM - Sejumlah staf khusus (stafsus) menghadiri rapat dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana Negara, Jakarta, Senin (2/12/2019) sore.
Menurut satu diantara staf khusus, yakni Ari Dwipayana menuturkan pertemuan yang berjalan selama 90 menit ini membahas terkait pembagian tugas.
"Ada tiga gugus tugas yang nanti akan bekerja membantu mempelancar tugas Bapak Presiden," ujar Ari yang dilansir kanal YouTube KompasTV, Selasa (3/12/2019).
Ari menjelaskan pembagian tugas ini berdasarkan dengan bidangnya masing - masing.
Adapun gugus tugas yang pertama yakni terkait dengan bidang komunikasi.
"Gugus tugas pertama bergerak dibidang komunikasi yaitu lebih banyak berinteraksi dengan teman - teman semua (awak media)," ungkap Ari.
Dikutip dari Kompas.com, terdapat empat stafsus yang bertugas di bidang komunikasi.
Mereka nantinya akan melakukan komunikasi dengan media massa sesuai bidangnya masing-masing.
Seperti Fadjroel Rachman pada bidang politik pemerintahan dan Arif Budimanta di bidang ekonomi.
Ada juga Angkie Yudistia yang berkaitan dengan bidang sosial dan Dini Shanti Purwono dalam bidang hukum.
Sementara untuk gugus tugas kedua mereka akan melakukan komunikasi kepada kelompok - kelompok strategis.
"Namun interaksi komunikasi tidak hanya dengan teman - teman media saja, tapi juga dengan kelompok strategis," imbuh Ari.
Terdapat empat stafsus dalam gugus tugas kedua.
Satu diantaranya adalah stafsus milenial, yakni Aminudin Ma'ruf.
Sedangkan dalam gugus tugas ketiga, stafsus akan menjadi teman diskusi harian Jokowi.
"Yang ketiga akan fokus pada teman diskusi Presiden," ujar Ari.
Menurut penuturan Ari, ketujuh stafsus milenial Presiden yang akan bertugas pada gugus ketiga ini.
Mereka yakni Adamas Belva Syah Devara, Andi Taufan Garuda Putra, Putri Indahsari Tanjung, Ayu Kartika Dewi, Angkie Yudistia, Aminuddin Ma'ruf, dan Gracia Billy Mambrasar.
Ketujuh stafsus anak muda ini akan berdiskusi banyak dengan Jokowi terkait gagasan-gagasan inovatif yang mereka miliki.
Selain itu, mereka juga diharapkan dapat menjadi jembatan antara Jokowi dan para anak-anak muda.
Diketahui, Jokowi telah memiliki 14 stafsus yang bertugas untuk membantu memperlancar tugas presiden.
Dari 14 stafsus, terlihat 10 anggota yang hadir dalam pertemuan tersebut.
Diharapkan para stafsus ini dapat bekerja secara kolaboratif.
Selain tiga gugus tugas tersebut, Ari senidiri telah ditugaskan Jokowi sebagai koordinator stafsus presiden.
Di sisi lain, satu diantara stafsus milenial yakni Adamas Belva Syah Devara sebelumya juga telah mengunggah terkait pertemuannya dengan presiden, Senin (2/12/2019) kemarin.
Dalam unggahan Instagram @belvadevara, terdapat foto dirinya bersama Jokowi.
Ia menceritakan saat pertama kali ditawarkan menjadi staf khusus hingga menganggap posisinya saat ini diibaratkan sebagai mecusuar.
Diakhir keterangannya Belva meminta doa agar dapat menjalankan tugasnya sebagai stafsus dengan amanah. (*)
"Doakan amanah. Aamiin," tulis Belva.
(Tribunnews.com/Isnaya Helmi Rahma) (Kompas.com/Ihsanuddin)