News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Dirut Garuda Dipecat

Soal Pencopotan Ari Askhara hingga 3 Direksi Lain, Sandiaga Uno Sambut Positif Keputusan Erick Tohir

Penulis: Nidaul 'Urwatul Wutsqa
Editor: Arif Tio Buqi Abdulah
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Politisi Partai Gerindra Sandiaga Uno di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Minggu (20/10/2019). Soal Pencopotan Ari Askhara hingga 3 Direksi Lain, Sandiaga Uno Sambut Positif Keputusan Erick Tohir

Soal Pencopotan Ari Askhara hingga 3 Direksi Lain, Sandiaga Uno Sambut Positif Keputusan Erick Tohir

TRIBUNNEWS.COM - Sandiaga Uno menyambut baik keputusan Kementerian BUMN dan Komisaris Garuda Indonesia soal pencopotan direktur utama PT Garuda Indonesia Ari Askhara dan 3 (tiga) direksi lainnya.

Pengusaha dan juga mantan Calon Wakil Presiden 2019 Sandiaga Uno, menyebut keputusan yang diambil Menteri BUMN Erick Tohir merupakan tindakan yang tepat.

"Langkah Pak Erick tepat dan mengirimkan pesan yang jelas. Bahwa siapapun itu yang melakukan, tidak ada yang above the law (di atas hukum)," ujar Sandi dilansir Kompas.com, Minggu (8/12/2019).

Menurut Sandi, semuanya dituntut untuk menjadi suatu contoh.

Lebih lanjut ia mengatakan, jika kepalanya tidak memberikan contoh yang baik maka semua organisasi akan terdampak dan akan mengikuti perilaku yang dilakukan pemimpinnya.

Tak cukup melakukan pencopotan direksi yang bermasalah, ia berharap adanya perbaikan secara sistim dimulai dari bawah juga.

Hal ini dilakukan melalui sistem yang sesuai Undang-undang BUMN dan Pasal 53 Undang-undang Dasar Negara 1945.

Menteri Keuangan Sri Mulyani bersama Menteri BUMN Erick Thohir menunjukkan barang bukti motor Harley Davidson saat konferensi pers terkait penyelundupan motor Harlery Davidson dan sepeda Brompton menggunakan pesawat baru milik Garuda Indonesia di Kementerian Keuangan, Jakarta, Kamis (5/12/2019). Direktorat Jenderal Bea dan Cukai Kemenkeu berhasil mengungkap penyelundupan sepeda motor Harley Davidson pesanan Direktur Utama PT Garuda Indonesia Tbk, I Gusti Ngurah Askhara dan dua sepeda Brompton beserta aksesorisnya menggunakan pesawat baru Airbus A330-900 Neo milik Garuda Indonesia. TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN (TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN)

"Saya melihat BUMN ini tata kelola perusahaannya, good corporate governance-nya perlu terus diperbaiki ke depan karena mereka adalah milik negara dan milik rakyat, sehingga mereka harus bertanggung jawab juga kepada rakyat," kata Sandi.

Sandiaga Uno yang kini merupakan Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra mengaku mengenal kiprah Ari Askhara.

Ia menceritakan beberapa rekam jejak Ari Askhara cukup cemerlang dari mulai menjadi bankir hingga direktur utama maskapai Garuda Indonesia.

Kendati menyesali, Sandi tetap mengapresiasi langkah pencopotan direksi yang dilakukan Menteri Badan Usaha Milik Negara Erick Thohir.

Sandi menyatakan dukungannya terhadap Erick Tohir sebab memahami kasus apa yang kini sedang terjadi.

Lebih lanjut ia tetap meminta publik supaya dapat menilai kasus ini secara proporsional.

Alasannya, Sandi mengungkap masih begitu banyak perilaku yang sama di sekitar kita.

"Saya ucapkan dukungan saya kepada pak Erick dan melihat kasus ini, jangan betul-betul dihancurkan dia (Ari Ashkara), dirundung (bully) habis-habisan, tapi dijadikan contoh agar kejadian tidak terulang lagi," kata Sandi.

I Gusti Ngurah Askhara Danadiputra atau Ari Askhara resmi diberhentikan dari jabatan Dirut Garuda Indonesia oleh Menteri BUMN Erick Thohir, Kamis (5/12/2019). (KOMPAS.com/AMBARANIE NADIA)

Di sisi lain, sebelumnya Erick Tohir sendiri mengatakan akan mengganti sejumlah direksi maskapai pelat merah jika memang ikut terlibat.

"Kalau memang kotor, ya kita bongkarlah. Ini kan amanah," ujar Erick Thohir seusai peresmian Jalan Tol Kunciran-Serpong di Tangerang Selatan, Jumat (6/12/2019) dilansir dari Kompas.com.

"Pak Presiden sudah buat statement yang cukup terbuka bahwa bongkar total manajemen BUMN selama itu tidak benar," kata Erick.

Erick memastikan tidak akan ragu-ragu untuk merombak manajemen atau jajaran direksi PT Garuda Indonesia jika ditemukan indikasi melanggar tata kelola perusahaan yang baik.

Erick tidak mempermasalahkan jika jajaran direksi terpaksa harus diganti total.

Direksi PT Garuda Indonesia yang dicopot lainnya: Muhammad Iqbal, Iwan Joeniarto, Heri Akhyar

Dilansir TVOne, terdapat 4 (empat) nama yang akan dicopot dari jajaran direksi PT Garuda Indonesia.

Selain I Gusti Ngurah Ashkara Danadiputra sebagai Direktur Utama PT Garuda Indonesia, ada juga Direktur Kargo dan Pengembangan Usaha Muhammad Iqbal.

Lalu, Direktur Teknik dan Layanan, Iwan Joeniarto.

Terakhir, Direktur Human Capital, Heri Akhyar.

Sementara itu, Komisaris Utama Garuda Indonesia Sahala Lumban Gaol membacakan surat pemberhentian anggota direksi, berikut isinya:

"Akan memberhentikan sementara waktu semua anggota direksi yang terindikasi terlibat secara langsung maupun tidak langsung dalam kasus dugaan penyelundupan Harley-Davidson dan sepeda Brompton dalam penerbangan Ferry Flight pesawat Garuda Indonesia GA9721 jenis Airbus A330-900 Neo yang datang dari pabrik Airbus di Perancis pada tanggal 17 November 2019 di Soekarno Hatta, Cengkareng sesuai dengan ketentuan yang belaku."

Selain itu, PT Garuda Indonesia juga memastikan akan tetap memberikan pelayanan terbaik kepada penumpang. (*)

(Tribunnews.com/Nidaul 'Urwatul Wutsqa)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini