Dalam konferensi pers Ahok mengatakan jika Presiden Jokowi ingin memperbaiki neraca perdagangan.
"Presiden ingin memperbaiki neraca perdagangan kita. Kunci paling besar ya disektor Petrokimia dan Migas ini," ujarnya dilansir melalui YouTube Official iNews, Selasa (10/12/2019).
Ia menambahkan jika kedepan akan memonitor siapa saja yang akan mendapatkan subsidi.
"Saya kira tadi sudah disampaikan bu Nicke, beliau akan memonitor siapa yag akan mendapatkan subsidi karena salama ini selalu bilang habis dan habis. Pertamina sudah bikin semua," ungkapnya.
Ahok juga menyatakan jika tugasnya bukanlah mencampuri bisnis Pertamina melainkan mengurusi manajemen Pertamina. (*)
(Tribunnews.com/Faisal Abdul Muhaimin)