Laporan Wartawan Tribunnews.com, Rina Ayu
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Wakil Presiden Ma'ruf Amin tak mengarahkan putrinya Siti Nur Azizah maju pada bursa pencalonan wali kota Tangerang Selatan tahun 2020.
Ia mengatakan, sang putrilah yang ingin maju mengikuti konstelasi politik itu.
"Saya tidak mengarahkan keluarga saya, anak saya untuk menjadi wali kota, enggak ada," ujar dia saat ditemui di kantor wapres RI, Jalan Medan Merdeka Utara, Selasa (17/12/2019).
Ma'ruf membantah sedang membangun dinasti politik dengan memanfaatkan posisinya kini.
"Sebenarnya enggak ada dinasti, saya sendiri tidak merencanakan diri saya menjadi wapres," tutur dia.
Meski demikian, ia mendukung langkah putrinya itu, terlebih jika pencalonan Siti memenuhi keinginan masyarakat.
"Saya tidak mendorong Siti maju. Tapi kalau masyarakat meminta tentu saya hanya Tut Wuri Handayani saja ya, dan mengikuti maunya masyarakat saja," ungkap dia.
Baca: Soal Undangan Deklarasi Partai Hanura kepada Putri Maruf Amin, Ketua DPC: Azizah Aja Norak
Ketua non aktif MUI tentu berharap, kemampuan putrinya sesuai dengan keinginan masyarakat Tangerang Selatan.
"Tut Wuri Handayani saja, jadi enggak ada kita arahkan jadi apa, tergantung kemampuan saja," ucap Ma'ruf.
Dikutip dari Kompas.com, putri Ma'ruf bernama Siti Nur Azizah mengatakan telah diusung Hanura untuk menjadi calon wali kota Tangerang Selatan pada Pilkada 2020 mendatang.
Namun, Nur Azizah membantah dukungan Hanura itu berkaitan dengan peran sang ayah.
"Abah tidak pernah turun. Mekanismenya saya lalui, tahapannya juga berjenjang," ujar Nur Aziah saat dihubungi, Senin (16/12/2019) malam.