Melihat cahaya yang intens dari matahari bahkan hanya beberapa detik, dapat menyebabkan kerusakan permanen pada retina.
Retina tidak memiliki kepekaan terhadap rasa sakit.
Karena efek kerusakan retina yang mungkin tidak muncul selama berjam-jam, tidak ada peringatan bahwa cedera pada mata telah terjadi.
Jumlah waktu melihat matahari yang akan menyebabkan hilangnya penglihatan bervariasi, tetapi biasanya dalam hitungan detik.
Anak-anak terutama lebih beresiko menderita kerusakan mata akibat melihat gerhana matahari, karena lebih banyak cahaya yang mencapai retina daripada orang dewasa.
Mengamati matahari dengan aman atau menonton gerhana, dibutuhkan kacamata pelindung khusus atau kacamata gerhana.
Kacamata hitam yang memiliki perlindungan UV, tidak akan cukup melindungi mata.
(Tribunnews.com/Nuryanti)