Saiful digiring ke KPK bersama dua orang lainnya.
Belum diketahui siapa dua pihak lainnya yang turut diamankan dalam operasi senyap di Sidoarjo.
KPK mempunyai waktu 1x24 jam untuk menentukan status hukum Bupati Sidoarjo serta pihak lainnya yang turut diamankan.
KPK berencana menggelar konpers terkait OTT di Sidoarjo tersebut siang ini.
Kekayaan Bupati Sidoarjo
Menelisik Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) Saiful dari website https://elhkpn.kpk.go. id yang dilaporkan pada 31 Desember 2018, dia tercatat memiliki total harta kekayaan senilai Rp60.465.050.509.
Saiful tercatat memiliki total harta tanah dan bangunan senilai Rp32.832.540.100.
Harta tidak bergerak itu tersebar di wilayah Sidoarjo dan Pasuruan, Jawa Timur.
Selain itu, politikus Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ini juga tercatat memiliki harta bergerak berupa alat transportasi dan mesin dengan total Rp570.000.000.
Kendaraan milik Saiful itu di antaranya :
- Mobil Toyota Kijang tahun 2000 senilai Rp90.000.000.
- Mobil Honda Accord Sedan tahun 1987 Rp20.000.000.
- Motor Suzuki Intruder tahun 2001 Rp25.000.000.
- Mobil Toyota Corolla Sedan tahun 1996 Rp45.000.000.
- Mobil Mercedes Benz Sedan tahun 1997 Rp150.000.000.
- Mobil Jaguar Sedan tahun 2000 Rp100.000.000.
- Mobil Nissan Terrano Jeep tahun 2001 Rp60.000.000.
- Mobil Mercedes Benz Sedan tahun 1989 Rp45.000.000.
Saiful juga tercatat memiliki harta bergerak lainnya senilai Rp1.444.500.000.
Ia juga memiliki surat berharga dengan total Rp63.500.000.
Dikabarkan ia juga memiliki kas dan setara kas senilai Rp25.554.510.409.
Oleh karenanya, Saiful tercatat memiliki harta dengan total Rp60.465.050.509.
KPK menduga operasi penindakan ini dilakukan ada penyimpangan terkait pengadaan barang dan jasa.
Kendati demikian, lembaga antirasuah belum menyebut secara rinci berapa orang yang diamankan dalam OTT ini.
(Tribunnews.com/Andari Wulan Nugrahani/Ilham Rian Pratama)