Laporan Wartawan Tribunnews.com, Seno Tri Sulistiyono
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kementerian Luar Negeri RI memperkirakan jumlah warga negara Indonesia yang berada di Iran lebih dari 400 orang.
"Mengenai Iran, ada lebih dari 400 WNI yang ada di sana. Itu adalah angka resmi yang masuk di kita, dalam artian kemungkinan banyak WNI kita yang tidak melapor di sana," ujar Menteri Luar Negeri Retno Marsudi di komplek Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis (9/1/2020).
Menyusul memanasnya konflik antara Iran dan Amerika Serikat saat ini, Retno mengimbau kepada WNI yang berada di Iran untuk menghubungi Kedubes yang berada di sana.
"Kepada WNI jika sewaktu-waktu memerlukan bantuan jangan sungkan-sungkan menghubungi hotline yang ada dik Kementerian Luar Negeri kita juga sudah mengaktifkan crisis center," papar Retno.
Baca: Pasukan Elite Garda Revolusi Kuasai Hampir Semua Lini Bisnis di Iran
Baca: Muncul Isu Pesawat Berpenumpang 176 Orang Jatuh Ditembak Rudal Iran, Ini Kata Pakar Penerbangan
Retno juga mengaku telah berkomunikasi dengan kepala perwakilan Indonesia yang kemungkinan akan berdampak terkait adanya ketegangan Iran dan Amerika.
"Seperti Irak maupun negara-negara lain yang akan terdampak kalau eskalasi terus berlanjut. Kontingency plan sudah selesai dengan semua backupnya sudah disiapkan," paparnya.
Sementara untuk WNI yang berada di Irak, Retno menyebut saat ini jumlahnya sekitar 800orang.