TRIBUNNEWS.COM - Anggota Komisi III DPR RI, Nasir Djamil angkat bicara soal pengakuan pemuda pembawa bendera saat aksi demo di depan Gedung DPR RI, Lutfi Alfiandi.
Diketahui, Lutfi Alfiandi mengaku dipukuli hingga disetrum selama setengah jam oleh oknum kepolisian.
Dilansir TribunWow.com, Nasir Djamil menganggap tindakan oknum kepolisian kepada Lutfi Alfiandi merupakan hal yang biadab.
• Sambil Tunjukkan Foto, Kuasa Hukum Lutfi Bantah Kliennya Lempar Batu: Lutfi Itu Ikut Bersih-bersih
• Sambil Menangis, Ibu Lutfi Ungkap Anaknya Tak Pernah Cerita Disetrum: Dia Takut Mamanya Nangis
Hal itu disampaikan Nasir Djamil saat menjadi bintang tamu dalam acara Mata Najwa, Rabu (22/1/2020).
"Ya saya tidak mendengar langsung pengakuan Lutfi, artinya saya mendengar dari forum ini," ucap Nasir.
"Artinya kalau benar itu yang dialami Lutfi, itu sangat biadab menurut saya."
Lantas, Nasir mengimbau oknmu polisi yang memukuli hingga menyetrum Lutfi segera ditindak tegas.
"Karena selama ini kan polisi mengedepankan polisi yang humanis," kata Nasir.
"Oknum yang seperti ini menurut saya harus diperiksa."
Menurut Nasir, kuasa hukum Lutfi perlu segera melaporkan tindakan kasar yang dialami kliennya.