Laporan Wartawan Tribunnews.com, Larasati Dyah Utami
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Duta Besar (Dubes) Tiongkok untuk Indonesia, Xiao Qian menyatakan tingkat pertumbuhan pasien terdiagnosis Coronavirus mencapai rekor terendah.
Ia mengatakan wabah tersebut menunjukkan beberapa tanda positif dan tingkat kematian menurun.
Tingkat pertumbuhan kumulatif yang terdiagnosis terus menurun dari 64,54 persen pada 27 Januari menjadi 19,65 persen pada 2 Februari 2020.
"Tingkat pertumbuhan mencapai titik terendah baru dari 111,71 persen pada 27 Januari, menjadi 8,82 persen. Tingkat kematian menurun, dan tingkat pertumbuhan mencapai rekor terendah dari 2,92 persen pada 26 Januari hingga 2,10 persen," ujarnya Selasa (4/2/2020) di Kuningan, Jakarta.
Baca: Dubes Tiongkok Beri Pernyataan Terkait Pencegahan dan Pengendalian Virus Corona
Xiao Qian mengatakan, jumlah pasien yang baru sembuh jauh melebihi jumlah kematian baru.
Diterangkannya jumlah pasien Coronavirus yang sembuh mencapai 475 jiwa, jumlah itu melebihi jumlah kematian yang mencapai 361 jiwa.
"Jumlah pasien yang sembuh melebihi jumlah kematian. Jumlah pasien yang baru sembuh jauh melebihi jumlah kematian baru yang ditambahkan pada 2 Februari yaitu 147 disembuhkan dan 57 meninggal," ujarnya.
Baca: Menkes Terawan Akan Berkantor Sementara di Natuna
Pemerintah Tiongkok mengklaim, Pneumonia Virus Corona tipe baru dapat dicegah, disembuhkan dan dikendalikan.
Virus ini, diterangkan Dubes Tiongkok paling utama ditularkan melalui tetesan saluran pernapasan, dan juga melalui kontak.
Cara pencegahan yang paling efektif adalah memakai masker dan mencuci tangan dengan sesering mungkin.
Baca: UPDATE Virus Corona: 20 Ribu Orang Positif, Korban Meninggal Jadi 425
Hingga pukul 8, Senin (3/2/2029), dikatakannya 17.386 kasus yang dikonfirmasi terinfeksi di seluruh negeri Tiongkok, 148 kasus di luar negeri dengan terhitung kurang dari 1% dari seluruh laporan global.
"Ini membuktikan bahwa Tiongkok telah mengambil langkah-langkah efektif untuk mengendalikan aliran virus. Virus ini bisa disembuhkan. Pasien ringan secara bertahap akan pulih sekitar seminggu setelah terinfeksi. Pasien yang agak serius mungkin membutuhkan waktu 2 minggu atau lebih," ujar Xiao Qian.