Laporan Wartawan Tribunnews.com, Glery Lazuardi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Memasuki tahun 2020, Indonesia menghadapi sejumlah permasalahan ketidakpastian di kancah global. Permasalahan itu mulai dari isu geo politik, perdagangan sampai kesehatan.
"Berbagai ketidakpastian di kancah global, mulai dari isu geo politik, perdagangan sampai kesehatan menjadi konsen pemimpin semua bangsa tak terkecuali Bapak Presiden," kata Moeldoko, di Auditorium Wisma Antara, Rabu (5/2/2020) malam.
Pernyataan itu disampaikan Kepala Kantor Staf Presiden, Moeldoko dalam rangkaian acara Pengkuatan Organisasi sekaligus Perkenalan kepengurusan baru DPP Projo masa bakti 2019-2024.
Baca: Omnibus Law Cipta Lapangan Kerja Harus Didukung
Di kesempatan itu digelar acara diskusi publik bertajuk “Menghadapi Ketidakpastian Global”. Narasumber Diskusi Publik meliputi; Kepala Staff Kantor Staff Presiden, Jendral Moeldoko. Deputi Gubernur Senior Bank Indonesia, Destri Damayanti.
Acara diskusi digelar sebagai tantangan yang harus dijawab dalam rangka mengawal demokrasi dan proses kepemimpinan Presiden dan Wakil Presiden Joko Widodo–KH Ma’aruf Amin.
Menurut Moeldoko adanya inisiatif Projo untuk ambil bagian dalam mendukung berbagai masalah yang dihadapi kabinet ini, selayaknya diikuti oleh seluruh masyarakat Indonesia.
Baca: 5 Pelaku Pengeboman Ikan di Perairan Pulau Pejantan Digiring ke Polres Bintan
"Saya mendukung penuh inisiatif Projo dan berharap seluruh masyarakat Indonesia untuk ambil bagian," kata dia.
Sebagai bagian dari kesinambungan jalannya organsasi, Projo sudah melaksanakan Kongres II pada tanggal 7 Desember lalu yang dibuka oleh Presiden Joko Widodo.
Sehingga diskusi ini merupakan upaya pematangan kinerja Projo masa bakti 2020-2025.
Pada konggres tersebut, secara aklamasi memilih kembali Budi Arie Setiadi sebagai Ketua Umum untuk kemudian membentuk kepengurusan yang baru.
Budi Arie merasa terhormat untuk kembali menjadi bagian Projo guna senantiasa menggalang kekuatan nasional untuk mendukung Kabinet Indonesia Maju di bawah pimpinan Bapak Joko Widodo.
"Kita masih banyak menghadapi masalah internal di tanah air sekaligus tantangan global yang mendesak untuk kita hadapi. Oleh karena itu, Projo akan menggelar forum-forum diskusi seperti ini guna semakin tajam dukungan kita pada Pemerintah,” tuturnya.
Pada kesempatan itu diperkenalkan Pengurus DPP Projo masa bakti 2019 – 2024.