Laporan Wartawan Tribunnews.com, Larasati Dyah Utami
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Luar Negeri (Menlu), Retno Marsudi saat menerima tim pemulangan WNI dari Wuhan, di kantor Kemenlu, Selasa (18/2/2020), memberikan apresiasi sebesar-besarnya dan mengucapkan terima kasih kepada tim yang sudah membantu dalam proses evakuasi warga negara Indonesia (WNI) di Wuhan, Provinsi Hubei, China
Menlu juga mengucapkan terima kasih kepada tim yang mendampingi WNI selama proses observasi di Natuna.
"Siang hari ini saya atas nama pemerintah mengucapkan terima kasih banyak. Selain tugas ini adalah amalan. Semoga amalan bapak ibu dicatat oleh Allah dan akan menjadi ibadah ibu dan bapak sekalian," ujar Menlu.
Baca: Cerita Kemenkes Tentang Milenial Sulit Tidur Karena Ketergantungan Gadget di Tempat Observasi Natuna
Masa observasi 238 WNI di Natuna telah berakhir pada Minggu (15/2/2020) pukul 13.00 WIB.
Dalam misi kemanusiaan tersebut, Pemerintah Indonesia mengirim tim sejumlah 42 orang.
Tim tersebut berasal dari kementerian dan kelembagaan yaitu, crew pesawat Batik air sebanyak 18 orang, Kemenkes 3 orang, Kemenlu 3 orang Kesehatan TNI 8 orang, serta pengaman TNI 10 orang.
Menlu juga menyampaikan terimakasih kepada masyarakat yang ada di Natuna yang telah menerima WNI dari Wuhan untuk observasi 14 hari.
Baca: Bongkar Septic Tank Klinik Aborsi, Polisi Kumpulkan Satu Karung Lebih Janin
Menlu berujar, misi penyelamatan masih akan berlanjut untuk WNI yang masih ada di Kapal Pesiar Diamond Princess dan tempat lainnya.
"Tugas kita belum selesai, ada beberapa lagi yang kita yakin akan memerlukan penanganan lebih lanjut, karena terkait keberadaan WNI kita di beberapa tempat," ujar Menlu Retno.